Berita Lampung
Berita Lampung Terkini 8 Mei 2023, Kadiskes Lampung Reihana Diperiksa KPK 4 Jam
Di Lampung hari ini ada peristiwa Kadiskes Lampung Reihana diperiksa 4 jam, KPK koordinasi dengan BPN dan bank.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Banyak kejadian dan peristiwa yang terjadi di Provinsi Lampung selama hari ini, Senin (8/5/2023).
Mulai dari peristiwa Kadiskes Lampung Reihana diperiksa 4 jam, KPK koordinasi dengan BPN dan bank.
Untuk lebih lengkapnya, inilah kompilasi enam peristiwa terhangat yang terjadi selama satu hari yang terkumpul dalam Berita Lampung Terkini.
Baca juga: Kadiskes Lampung Reihana Diperiksa Selama Empat Jam, KPK Koordinasi dengan BPN dan Bank
1. Kadiskes Lampung Reihana Diperiksa 4 Jam, KPK Koordinasi dengan BPN dan Bank
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Lampung dr Reihana selama empat jam lamanya.
Kadiskes Reihana diperiksa di Gedung Merah Putih lembaga anti rasuah, Senin 8 Mei 2023, dari pukul 09.00 WIB hingga berakhir pukul 13.00 WIB.
Menurut Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dihubungi via chat whatsapp yang dikirimkan Tribun Lampung, pada Senin 8 Mei 2023, selama empat jam Reihana diperiksa KPK.
Ali mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan dengan cara mengecek faktual.
Ia mengatakan, pemeriksaan secara faktual ke lapangan sesuai data dengan berkordinasi berbagai lembaga terkait, seperti Badan Pertanahan Nasional (BPN), bank, dan lain-lainnya.
Pihaknya juga melakukan pengecekan dengan dikroscek data dan fakta hasil pemeriksaan yang sudah KPK lakukan.
Sebab, sebelum klarifikasi kepada yang bersangkutan, KPK sudah melakukan pemeriksaan lebih dahulu.
Ali mengatakan, pemeriksaan dilakukan dari seluruh data dan informasi yang dilaporkan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang bersangkutan.
Setelah itu KPK melakukan klarifikasi karena menilai ada beberapa hartanya yang harus dijelaskan oleh wajib lapor LHKPN.
Reihana sendiri tiba di KPK sekira pukul 08.12 WIB.
Saat tiba di KPK, Reihana berjalan dari arah kantin menuju lobi gedung KPK.
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Lampung itu datang ke KPK dengan setelan pakaian serba putih, mulai dari baju, kerudung, hingga tas.
Dan saat tiba di KPK, Reihana nampak irit berbicara.
Ia hanya menyampaikan dia dalam keadaan sehat.
Reihana pun langsung bergegas menuju meja resepsionis.
Setelah mengurus beberapa administrasi, ia duduk di sofa lobi KPK sambil menunggu dipanggil tim klarifikasi.
Saat menunggu, Reihana terpantau membaca majalah dan berusaha menutupi wajahnya.
Reihana sendiri dimintai klarifikasi karena berdasarkan analisa awal KPK, LHKPN Reihana dinilai terlalu kecil.
Sebab, harta kekayaan dalam LHKPN Reihana yang dilaporkan pada situs resmi KPK nyaris tidak berubah selama lima tahun.
Pada laporan 13 Mei 2016, Reihana melaporkan LHKPN sebesar Rp 0.
Kemudian, pada 31 Desember 2017 LHKPN yang dilaporkan Rp 2.508.250.000.
Pada 31 Desember 2018, 2019, dan 2020, harta kekayaannya tak berubah, Rp 2.608.250.000.
Jumlah itu hanya naik Rp 100 juta dari LHKPN tahun 2017.
Kemudian pada LHKPN 2021, LHKPN Reihana kembali naik Rp 100 juta jadi Rp 2.708.250.000 dan bertambah Rp 15 juta pada 2022 jadi Rp 2.715.000.000.
Reihana sendiri sempat jadi sorotan publik karena dianggap flexing alias pamer harta di media sosial.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan menyebut, jumlah kekayaan yang dilaporkan pejabat tersebut tidak sesuai dengan profilnya.
Baca juga: BNNP Lampung Tangkap Tiga Napi yang Terlibat Peredaran 13 Kg Narkotika
2. BNNP Lampung Tangkap 3 Napi dan 1 Jaringan Malaysia Terkait Peredaran 13 Kg Narkotika
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung memusnahkan 13 Kg barang haram jenis sabu dan ganja.
Plt Kepala BNNP Lampung Kombes Pol Ahmad Ikhsan mengatakan, pihaknya telah mengungkap kasus peredaran narkoba jenis sabu sebanyak 8,5 kg dan ganja sebanyak 5 kg.
Menurutnya, dalam kasus ini pihaknya mengamankan enam orang tersangka.
Dan dari enam tersangka tersebut, salah satunya masuk jaringan dari Malaysia.
Kombes Pol Ahmad Ikhsan mengatakan, pelaku jaringan Malaysia merupakan warga Madura.
Ia menyebut, pelaku sebelumnya bekerja di Malaysia dan pada April lalu pulang ke Indonesia.
Kemudian Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Madura ini dititipi barang haram untuk dibawa ke Indonesia.
Selain satu pelaku termasuk jaringan Malaysia, ternyata tiga pelaku lainnya yang ditangkap adalah narapidana (napi).
Kombes Pol Ahmad Ikhsan mengatakan, tiga pelaku yang merupakan napi adalah Nizam Zulni, Hendri, dan satu orang berinisiatif HPS.
Adapun keenam pelaku atau kurir yang berhasil diamankan petugas BNNP yakni Holil, Dani Maulana, Habib, Nizam Zulni, M Faisal, dan Hendri.
Kurir narkoba berinisial Dani Maulana, Nizam Zulni, dan Hendri, dengan barang bukti narkotika jenis ganja dengan berat 5.076,41 gram.
Lalu kurir narkoba berinisial M Faisal dan Habib dan dengan barang bukti narkotika jenis sabu dengan berat 1.103,39 gram.
Sementara kurir narkoba Holil dengan barang bukti narkotika jenis methampetamine (sabu) dengan berat 7.443,43 gram.
Baca juga: Kesal dan Sakit Hati, Pria Asal Lamteng Curi Mobil Rental Milik Tetangga Mess di PT ILP Tulangbawang
3. Pria Asal Lamteng Curi Mobil Rental Milik Tetangga Mess di PT ILP Tuba
Pria asal Lampung Tengah berinisial NP (35), nekat melakukan pencurian dan pemberatan (curat) mobil Xenia milik tetangga mess di PT ILP, Kecamatan Gedung Meneng, Tulangbawang.
Adapun motif pelaku melakukan aksinya lantaran kesal dan sakit hati kepada korban yang merupakan pemilik mobil Xenia bernama Dedi Taufan (34).
Hal tersebut dikemukakan Kapolres Tulangbawang, AKBP Jibrael Bata Awi yang didampingi Kasat Reskrim AKP Wido Dwi Arifiya Zaen saat konferensi pers, Senin 8 Mei 2023.
Menruut Kapolres, pelaku sakit hati dan kesal lantaran merasa tidak dipercaya oleh korban saat membawa kendaraan rentalan tersebut.
Kapolres mengungkapkan, kejadian berawal saat pelaku menyewa mobil Xenia milik korban selama tiga hari.
Pelaku menyewa kendaraan untuk pergi ke Bandar Jaya, Lampung Tengah.
Namun baru sehari dirental, korban menelepon pelaku agar mengembalikan kendaraan tersebut dengan alasan mobil akan dipakai korban.
Karena kesal merasa tidak dipercaya, pelaku langsung menduplikat kunci mobil tersebut dengan tujuan ingin melakukan pencurian.
Selang beberapa hari mobil dikembalikan oleh pelaku kepada korban dan pada 18 April 2023 lalu, pelaku langsung melakukan aksi pencuriannya.
Kejadian sekira pukul 02.00 WIB, saat mobil terparkir di depan teras mess milik pelapor Septo Buwono (37).
Menurut keterangan pelaku, pencurian yang dilakukannya itu baru pertama kali serta murni akibat kesal dan sakit hati terhadap korban.
Sementara Dedi Taufan, pemilik kendaraan mengungkapkan, ia meminta NP mengembalikan kendaraan karena ia punya keperluan mendadak.
Namun dirinya tidak menyangka akibat alasan itu, NP berani melakukan aksi pencurian dengan menduplikatkan kunci mobil tersebut.
Hingga kini hilangnya kendaraan mobil jenis Xenia tersebut sudah berlangsung selama 10 hari hingga akhirnya berhasil diungkap dan ditemukan Polres Tulangbawang.
Dari kejadian ini, petugas berhasil mengamankan barang bukti (BB) berupa satu unit mobil Daihatsu Xenia warna hitam metalik dengan nopol BE 1768 PR milik korban.
Selain itu satu buah kunci duplikat, satu lembar STNK, dan satu lembar surat keterangan dari BFI mobil merek Daihatsu jenis Xenia tersebut.
Atas perbuatannya pelaku dikenakan Pasal 363 Ayat (1) KUHP dengan ancaman pidana penjara selama 9 tahun.
Baca juga: Kisah Warga di Mesuji Lampung Bertahun-tahun Hidup tanpa Listrik dan Internet
4. Kisah Warga di Mesuji Lampung Bertahun-tahun Hidup tanpa Listrik dan Internet
Sejumlah warga desa di Kabupaten Mesuji, Lampung, selama bertahun-tahun belum pernah menikmati listrik PLN.
Sebelumnya ada Dusun Talang Gunung, Desa Talang Batu, Kecamatan Mesuji Timur, Mesuji.
Selain itu, ada juga Dusun Tanjung Harapan yang bernasib sama.
Dusun Tanjung Harapan bertetangga dengan Dusun Talang Batu.
Warga kedua dusun di Mesuji itu tidak pernah menikmati listrik PLN dan juga sinyal internet.
Dan selama dua hari satu malam, 6-7 Mei 2023, reporter Tribun Lampung berkesempatan tinggal dan melihat aktivitas warga di sana.
Tujuan utama observasi adalah Dusun Talang Gunung, namun karena lokasi Dusun Tanjung Harapan bertetangga dengan Dusun Talang Gunung, Tribun Lampung memutuskan melakukan liputan di dua lokasi tersebut.
Apalagi kondisi wilayah maupun situasi kedua dusun nyaris serupa, yakni tidak teraliri listrik PLN dan tidak ada jaringan internet di sana.
Menurut Gondrong, salah seorang warga di Dusun Tanjung Harapan, masyarakat setempat mayoritas bekerja sebagai petani dari banyak komoditas yang ditanam.
Bukan hanya singkong, tetapi ada karet maupun sawit, bahkan ada yang menanam sayuran seperti cabai.
Sedangkan untuk penerangan lampu dari tenaga surya sudah cukup memberikan pencahayaan.
Karena tidak semua rumah di Dusun Tanjung Harapan memiliki generator set atau genset, panel surya jadi alternatif.
Namun, tenaga listrik yang dihasilkan oleh panel surya yang tersimpan di aki tidaklah besar.
Hanya cukup untuk menyalakan lampu di rumah, dan untuk mengisi daya ponsel, warga biasanya mendatangi warung yang memiliki genset.
Di Dusun Tanjung Harapan memang sulit dapatkan sinyal internet tapi tersedia jaringan seluler.
Selain tidak adanya listrik dan jaringan internet, ternyata persoalan jalan rusak hingga harga komoditas yang tidak kunjung naik juga dikeluhkan warga setempat.
Bahkan potensi kesulitan air bersih saat kemarau juga dikeluhkan warga Dusun Tanjung Harapan.
Baca juga: Basarnas Lampung Laksanakan Pelatihan Teknis Pertolongan di Gunung dan Hutan di Tanggamus
5. Basarnas Lampung Laksanakan Pelatihan Teknis Pertolongan di Gunung dan Hutan
Basarnas Lampung gelar pelatihan teknis pertolongan di gunung dan hutan di Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Pelatihan teknis pertolongan di gunung dan hutan ini berpusat di Gedung Nahdatul Ulama (NU) di Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Mochamad Hernanto, Direktur Bina Potensi Basarnas Lampung mengatakan, nantinya para peserta akan dilatih dalam dua sesi yaitu sesi materi dan sesi praktek.
Menurut Hernanto, pada Senin 8 Mei 2023, untuk pelatihan berlangsung selama 6 hari dan instruktur sendiri berasal dari TNI dan tim SAR Lampung.
Hernanto mengatakan, peserta pelatihan berjumlah 50 orang yang terdiri dari BPBD Tanggamus, Pringsewu, Pesisir Barat, dan Lampung Barat.
Kemudian SAR Rescue Relawan Lampung Alfatah Rescue, SAR Amanah, MTA Lampung, Brimob Polda Lampung dan Polres Tanggamus.
Dirinya menjelaskan, nantinya peserta akan diberikan materi untuk melakukan pencarian kepada korban di gunung dan hutan.
Hernanto juga menegaskan, setelah para peserta melakukan pelatihan ditahap akhir akan dilakukan uji kompetensi.
Uji kompetensi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana para peserta dapat menyerap materi dari instruktur yang ada.
Hernanto menjelaskan, instruktur yang terlibat dalam pelatihan harus memiliki fisik yang kuat.
Selain itu, memiliki ketangkasan untuk melakukan evakuasi dengan efektif di lapangan nantinya.
Ia juga menjelaskan, untuk lokasi pelatihan di gedung NU di Kecamatan Gisting, Tanggamus.
Selain itu, terdapat praktek yang akan dilakukan di kaki gunung Tanggamus.
Koordinator Instruktur Pelatihan Teknis di gunung dan hutan, Koman Liyo mengatakan, instruktur yang dilibatkan memang sudah terbiasa melakukan pelatihan.
Ia selaku instruktur menjelaskan, materi pertama yang akan diberikan yaitu medical first responder.
Kemudian, peserta juga akan diberikan materi untuk navigasi darat dan teknik pencarian korban.
Ia berharap agar peserta dapat mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan baik, agar ilmu yang diterima bisa disalurkan kepada masyarakat untuk membantu tugas-tugas dari Basarnas.
Bupati Tanggamus, Lampung Dewi Handajani yang menghadiri sekaligus membuka pelatihan menyambut baik adanya pelatihan teknis pertolongan di gunung dan hutan di Tanggamus.
Hal itu dikarenakan Tanggamus memang terdiri dari pegunungan dan pesisir yang memiliki potensi bencana cukup besar.
Baca juga: Miniso Mal Boemi Kedaton Beri Diskon 20 Persen untuk Pembelian Boneka dan Sheet Mask
6. Miniso Mal Boemi Kedaton Beri Diskon 20 Persen untuk Pembelian Boneka dan Sheet Mask
Miniso Mal Boemi Kedaton memberikan promo yang berlangsung hingga 31 Mei 2023.
Kepala Toko Miniso Mal Boemi Kedaton, Aan Kurniawan mengatakan, promonya adalah untuk boneka diskon 20 persen.
Lalu sheet mask juga diberikan diskon 20 persen.
Diskon 20 persen ini berlaku khusus member Miniso baru dan lama
Selain itu, untuk member Miniso baru dan belanja minimal Rp 100 ribu, akan mendapatkan gratis paper bag dan potongan harga Rp 10 ribu.
Menruut Aan, pada Senin 8 Mei 2023, untuk daftar jadi member Miniso caranya hanya dengan memberikan nomor telepon, dan pendaftaran member Miniso ini gratis.
Miniso adalah toko yang menjual produk aksesoris fashion, kecantikan, traveling, rumah tangga, anak-anak, dan elektronik.
Produk aksesoris di Miniso kebanyakan di impor langsung dari Tiongkok, dan ada beberapa yang produksi dari dalam negeri.
Semua produk aksesoris di Miniso kualitas nomor 1, awet, dan harganya juga terjangkau.
Untuk tahu lebih mengenai produk aksesoris di Miniso Mal Boemi Kedaton dan promonya bisa langsung saja datang ke Miniso Mal Boemi Kedaton.
Lokasinya ada di lantai 2 Mal Boemi Kedaton.
Miniso Mal Boemi Kedaton buka setiap hari pukul 10.00-22.00 WIB.
Bisa juga dengan melihat di instagram @minisomalboemikedaton.269. (*)
Berita Lampung Terkini
Bandar Lampung
Kadiskes Lampung
Diskes Lampung
Reihana
BNNP Lampung
Lampung Tengah
Tulangbawang
Tanggamus
Mesuji
Lampung
Mal Boemi Kedaton
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 30 Agustus 2025, Hujan Ringan hingga Sedang |
![]() |
---|
Polresta Maksimalkan Upaya Jaga Keamanan Bandar Lampung |
![]() |
---|
Kapolres Pringsewu Ajak Warga Jaga Kondusifitas Pasca Insiden Jakarta |
![]() |
---|
Klarifikasi Dokter RSUDAM Billy Rosan atas Kasus Meninggalnya Bayi Alesha |
![]() |
---|
DKL Bersiap Sambut Pameran dan Konser Musik Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.