Berita Lampung
Warga Tulangbawang Lampung Korban Penculikan dan Pembunuhan Ditemukan, Keluarga Siapkan Pemakaman
Korban penculitan dan pembunuhan di Tulangbawang, Lampung ditemukan meninggal dunia.
Penulis: Candra Wijaya | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - Warsih, seorang ibu rumah tangga yang merupakan warga Kampung Moris Jaya, Kecamatan Banjar Margo, Tulangbawang, Lampung yang jadi korban penculikan telah berhasil ditemukan pada Rabu (24/5/2023) kemarin.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Pihak keluarga dan Kampung Moris Jalay, Banjar Margo, Tulangbawang, Lampung pun telah menyiapkan pemakaman bagi Warsih.
"Persiapan untuk pemakaman korban (Warsih) sudah dilakukan sejak kemarin, saat korban ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia," ujar Kepala Kampung Moris Jaya, Deska, Kamis (25/5/2023).
Lokasi pemakaman, lanjut Deska, telah disiapkan. Begitu juga dengan alat-alat untuk proses pemakaman.
Saat ini, lanjut dia, pihak keluarga masih menunggu proses autopsi korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Menggala, Tulangbawang, Lampung.
Baca juga: Hendak Pasang Perangkap Ikan, Warga Temukan Jenazah Korban Perampokan dan Penculikan di Tulangbawang
"Kemungkinan siang ini selesai. Setelah tiba disini (rumah duka), segera akan dilakukan pemakaman," ucap Deska.
Hal itu, kata Deska, dikarenakan saat ditemukan kondisi korban sudah mulai membusuk.
Deska pun berharap aparat kepolisian Polres Tulangbawang bisa mengungkap pelaku penculikan yang disertai dengan pembunuhan yang terjadi di Kampung Moris Jaya itu.
"Kita berharap pelakunya bisa segera ditangkap. Dan dapat diadili sebagaimana hukum yang berlaku," lanjut Deska.
Sebelumnya diberitakan, keberadaan Warsih yang merupakan warga Moris Jaya dan jadi korban perampokan dan penculikan telah ditemukan.
Korban ditemukan di rawa bekas galian di Kampung Penawar Rejo, Banjar Margo.
Korban ditemukan oleh seorang warga yang hendak memasang perampak ikan.
Baca juga: Korban Penculikan dan Perampokan di Tulangbawang Ditemukan Tewas Membusuk di Rawa
Saat ditemukan korban dalam kondisi telah meninggal dunia.
Sewaktu ditemukan kondisi korban sudah mulai membusuk
Kapolsek Banjar Agung AKP Taufik mengatakan korban ditemukan oleh seorang warga bernama Edi, saat hendak memasang perangkap ikan.
Saat itu warga yang hendak memasang perangkat ikan itu mencium aroma busuk di air rawa.
Karena penasaran, warga yang menemukan korban itu mencari lokasi yang jadi sumber aroma busuk.
"Dari jarak dua meter dari posisi saksi itu, dirinya melihat terdapat banyak ikan disekitarnya," jelasnya.
Menurut AKP Taufik, saat ditemukan kondisi jasad korban ditutupi rerumpuan kering yang ada di rawa.
Kemungkinan hal itu dilakukan oleh pelaku untuk menyambarkan jasad korban.
Usai mengetahui jika yang ditemukan jasad seorang wanita, lanjut AKP Taufik, saksi kemudian melaporkan hal itu ke warga.
"Saksi menyampaikan ke beberapa warga yang ada di bengkel tak jauh dari lokasi."
"Lalu warga mendatangi lokasi, satu warga yang mengenal keluarga korban, mengenalinya," ucap AKP Taufik.
Sedangkan seorang saksi yang menemukan jasad korban bernama Wahyu menjelaskan, saat ditemukan kondisi bagian mata korban dilakban.
Selain itu juga terdapat ceceran bekas tali rapia (plastik di dekat lokasi penemuan jasad korban.
Saat ditemukan kondisi jasad korbant tidak menggunakan pakaian (baju).
(Tribunlampung.co.id/Candra Wijaya)
Tim Debat SMAK Penabur Bandar Lampung Raih 5 Medali Word Scholar’s Cup |
![]() |
---|
Kasus Bullying Masih Terjadi di Sekolah Bandar Lampung, Bagaimana Seharusnya? |
![]() |
---|
PGRI Minta Guru di Lampung Melek Digital demi Penuhi Akses Mutu Pendidikan |
![]() |
---|
Polisi Gerebek Judi Sabung Ayam di Bandar Sribhawono Lampung Timur |
![]() |
---|
Disdikbud Bandar Lampung Sarankan Siswa Terlibat Bullying Saling Memaafkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.