Puslabfor Temukan 17 Tandon Air Diduga Tempat Menimbun BBM ILegal di Lokasi Kebakaran

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi kebakaran tangki BBM, di Kelurahan Sumber Rejo, Kemiling, Bandar Lampung, Jumat (2/6/2023).

Hasilnya, Puslabfor mendapati belasan tandon air yang diduga dijadikan tempat menimbun BBM ilegal di lokasi kebakaran di Kemiling, Bandar Lampung.

Pantauan tribunlampung.co.id, tim Puslabfor Polda sumsel tiba di lokasi lokasi kebakaran di Kemiling, Bandar Lampung, sekira pukul 13.30 wib.

Tim tersebut berjumlah 4 orang dengan didampingi 2 orang personel Inafis Polresta Bandar Lampung.

Setibanya di lokasi, sejumlah petugas tersebut langsung melakukan olah TKP di lokasi gudang yang diduga tempat menimbun BBM Ilegal.

Olah TKP sendiri berlangsung selama lebih kurang satu setengah jam dan selesai sekira pukul 14.50 wib. 

Kasubbid Fiskom Bid Labfor Polda Sumsel, AKBP Arie Hartawan mengatakan, dari olah TKO tersebut pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti.

"Kami telah melakukan pemeriksaan secara teknis kriminalistik tempat kejadian perkara kebakaran yang diduga tempat penyimpanan BBM ilegal," 

"Tadi kami mengambil beberapa sampel abu arang, selang dan beberapa barang lainnya," ujar AKBP Arie Hartawan, Jumat (2/6/2023).

Menurut AKBP Arie, pihaknya menemukan bangkai mesin pompa air yang diduga dijadikan sebagai alat untuk melakukan kencing BBM.

Selain itu, pihaknya juga menemukan 17 unit toren air ukuran 1000 liter di lokasi tersebut.

"Di TKP, kami temukan beberapa tandon ada 17 unit namun kondisinya tinggal rangka saja,"

"kami juga mengamankan satu unit bangkai mesin pompa," imbuhnya.

Selanjutnya kata AKBP Arie, pihaknya akan membawa sejumlah barang bukti tersebut untuk dilakukan pemeriksaan di laboratorium forensik.

"Nanti setelah diketahui hasilnya kita akan buat berita acara sesuai dengan hasil pemeriksaan," pungkasnya.

( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )