Berita Lampung
Kapolda Lampung: Penangkapan Oknum Polisi Lampung Selatan Pengembangan Kasus Narkoba
Penangkapan itu sendiri, kata Kepala Polda Lampung Helmy Santika, dilakukan oleh Bidang Propam Polda Lampung bukan dari Tim Mabes Polri.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kepala Polda Lampung Irjen Pol Helmy Santika memastikan penangkapan oknum polisi di Lampung Selatan hasil pengembangan dari kasus narkoba.
Penangkapan itu sendiri, kata Helmy Santika, dilakukan oleh Bidang Propam Polda Lampung bukan dari Tim Mabes Polri.
Menurut Helmy Santika, Propam Polda Lampung sudah cukup lama menyelidiki terkait kasus narkoba yang menyeret oknum polisi di Lampung Selatan.
Lebih lanjut soal kasus narkoba yang melibatkan oknum polisi tersebut, Helmy Santika belum bersedia mengungkapkan lebih banyak lagi.
Sebab saat ini pihaknya masih bekerja hingga berharap fokus kerja tersebut tidak terganggu.
Kepala Polda Lampung Irjen Pol Helmy Santika akhirnya buka suara terkait oknum polisi di Lampung Selatan tertangkap tangan gegara kasus narkoba.
Operasi tangkap tangan ( OTT ) oknum polisi di Lampung Selatan, menurut Kepala Polda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, dilakukan oleh Bidang Propam Polda Lampung.
Pernyataan Kepala Polda Lampung Irjen Pol Helmy Santika ini sekaligus membenarkan terkait kabar penangkapan oknum polisi di Lampung Selatan terkait narkoba.
Irjen Pol Helmy Santika menekankan bahwa OTT tersebut bukan dilakukan Tim Mabes Polri, melainkan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Lampung.
"Ini bukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) dari Mabes Polri, kami meluruskan saja, bahwa itu dilakukan oleh Bidang Propam Polda Lampung," kata Kepala Polda Lampung Irjen Pol Helmy Santika saat diwawancarai Tribun Lampung, Jumat (30/6/2023) di Mapolda Lampung usai peringatan Hari Bhayangkara ke-77
Menurut Irjen Pol Helmy Santika, oknum polisi Lampung Selatan tersebut ditangkap dari pengembangan penyelidikan terkait kasus narkoba.
"Penyelidikan ini sudah dilakukan cukup lama," tukas Helmy Santika.
Namun, ia belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait kasus narkoba oknum polisi di Lampung Selatan tersebut.
"Jadi kami tegaskan bahwa yang mengamankan itu bukan dari Mabes Polri melainkan dari Propam Polda Lampung," kata Helmy Santika lagi.
Ditambahkan Helmy Santika, pihaknya saat ini sedang melakukan pengembangan terkait OTT oknum polisi di Lampung Selatan.
"Akan disampaikan kepada masyarakat apa yang terjadi kalau sudah waktunya," janji Helmy Santika.
Dia berharap kabar terkait penangkapan oknum polisi ini tidak simpang siur.
Saat ini, lanjut Helmy Santika, pihaknya sedang bekerja sehingga berharap fokus kerja tersebut tidak teganggu konsentrasinya.
"Akan ada waktunya disampaikan secara terang benderang kasus tersebut," imbuh Helmy.
Kabid Propam Polda Lampung Kombes Pol Firman Andreanto mengaku masih melakukan penyelidikan terkait oknum polisi yang kena OTT tersebut.
"Masih dilakukan penyelidikan," kata Firman Andreanto.
Menurutnya, informasi terkait oknum polisi tertangkap narkoba itu pengaruhnya besar sehingga tidak memberi keterangan lebih lanjut terlebih dahulu.
Sebelumnya diberitakan, bahwa oknum polisi di Lampung Selatan dikabarkan kena OTT dari Tim Mabes Polri.
"Kabarnya ada tiga orang yang ditangkap oleh tim Mabes Polri, diantaranya satu orang perwira kasus narkoba," kata Amr sumber Tribun Lampung saat dihubungi, Kamis (29/6/2023) pukul 21.00 WIB.
Menurutnya di Polres Lampung Selatan sempat ramai penjagaan, tidak seperti biasanya.
"Penjagaannya tadi tidak seperti biasanya," kata Amr.
Dia juga menginformasikan jika oknum polisi yang kena OTT tersebut sudah dibawa ke Mapolda Lampung.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan terkait adanya Tim Mabes Polri datang ke Lampung.
"Adapun Tim Mabes Polri datang ke Lampung dalam kegiatan supervisi penerimaan Polri Tahun 2023 dan audit kinerja Polda Lampung," tuturnya
Terkait oknum polisi kena OTT, Kombes Pol Pandra menyarankan untuk menanyakan hal tersebut kepada Kabid Propam Polda Lampung Kombes Pol Firman Andreanto.
(Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )
BP3MI Lampung Bentuk Desa Migran Aman, Tangkal Calo dan Tekan Kasus PMI Ilegal |
![]() |
---|
BP3MI Lampung Pastikan Lulusan Kelas Migran Vokasi Bekerja Legal di Luar Negeri |
![]() |
---|
SMPN 43 Bandar Lampung Sudah Terima Smart TV , Presiden Prabowo Bagikan ke 330 Ribu Sekolah |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Smart TV Bisa Dukung Belajar, Tapi Jangan Terulang Kasus Chromebook |
![]() |
---|
Smart TV Mulai Didistribusikan ke Sekolah di Lampung, Akan Ada Seleksi Guru Terbaik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.