Balik Bukit Jadi Kecamatan yang Paling Banyak Hasilkan Pelaku Usaha di Lampung Barat

“Sehingga bisa dipastikan lewat data itu, industri olahan jenis kerupuk dan keripik ini terbilang mendominasi di sini,” sambungnya.

Daman mengatakan, di tahun 2023 setidaknya sudah terdaftar sebanyak 2.139 usaha melalui perizinan online di aplikasi OSS.

Berdasarkan data top 5 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KLBI), industri olahan kerupuk dan keripik berada di peringkat pertama dengan jumlah 365 usaha.

“Kemudian yang kedua itu ada industri olahan kopi sebanyak 203 usaha. Memang bidang perkopian juga cukup banyak di Lampung Barat,” kata dia.

“Selanjutnya industri kue basah sebanyak 187, industri makanan dan masakan online sebanyak 167, industri roti dan kue 153, dan sisanya industri-industri lainnya,” tambahnya.

Sementara jika dilihat data dari tahun 2021 sejak aplikasi OSS ini mulai diterapkan, industri olahan kerupuk dan keripik ini juga tetap mendominasi.

Sebagai informasi, semenjak diterapkan pada tahun 2021, ada sebanyak 3.887 pelaku usaha yang telah mengurus perizinan online di aplikasi OSS.

“Dilihat dari top 5 KBLI, setidaknya sebanyak 533 pelaku usaha yang mendaftarkan industri olahan kerupuk dan keripik, disusul industri olahan kopi sebanyak 355,” jelasnya.

“Kemudian industri roti dan kue sebanyak 230, industri kue basah sebanyak 209, industri gula semut 195, dan sisanya industri lainnya,” pungkasnya.

Terakhir dirinya berharap dengan adanya aplikasi perizinan online OSS ini, ke depan semakin banyak masyarakat Lampung Barat yang bisa mengurus perizinan usahanya.

Karena menurutnya, layanan ini sudah memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha di Lampung Barat yang ingin mengembangkan usahanya.

( Tribunlampung.co.id / Bobby Zoel Saputra )