Berita Lampung
Harga Beras di Bandar Lampung Semakin Melambung
Sejumlah pedagang beras di pasar tradisional Bandar Lampung mengungkap kenaikan harga beras itu sudah sejak beberapa minggu lalu.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Harga beras di Bandar Lampung terus merangkak naik.
Sejumlah pedagang beras di pasar tradisional Bandar Lampung mengungkap kenaikan harga beras itu sudah sejak beberapa minggu lalu.
Pedagang sembako di Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Windu mengatakan, kenaikan harga beras sudah terjadi sejak seminggu terakhir.
Kenaikan harga beras di Bandar Lampung tersebut berkisar Rp 2-3 ribu perkilo.
"Sudah semingguan lebih inilah pada naik," kata Windu kepada Tribun Lampung, Minggu (17/9/2023).
Akan tetapi Windu mengaku tidak mengetahui pasti penyebab naiknya harga beras.
"Ya nggak tahu, kalau dari sananya kita beli naik ya kita jualnya juga menyesuaikan," ungkapnya.
Hal yang sama dikatakan pedagang sembako di Pasar Pasir Gintung, Yanto.
"Sudah tiga mingguan naik (harga beras)," katanya.
Yanto mengatakan saat ini beras merk Raja Udang Rp17 ribu dari sebelumnya Rp15 ribu.
"Raja Udang naik Rp2 ribu, sebelumnya Rp15 ribu sekarang Rp17 ribu perkilo," paparnya.
Lalu beras Cap Kembang, sebelumnya Rp13 ribu sekarang Rp15 ribu.
Kenaikan harga beras juga terjadi di Pasar Tugu Bandar Lampung.
Hani, pedagang beras di Pasar Tugu mengatakan, harga beras merk Rojo Lele saat ini Rp15 ribu dari sebelumnya Rp13 ribu.
"Dari beberapa minggu lalu lah naik," kata Hani.
"Biasanya orang beli perkilo, rata-rata 1-3 kg," ujarnya.
Hani mengatakan, naiknya harga beras lantaran stok beras yang sedikit.
"Ya kalau dari sananya berasanya nggak ada (sedikit), jadi ya mahal," ucapnya.
Ia mengatakakan, saat ini beras nusantara Rp14 ribu perkilo dari sebelumnya Rp13.500.
Lalu beras premium Rp15 ribu perkilo dari sebelumya Rp13-14 ribu.
Beras dua koki Rp16 ribu perkilo dari sebelumnya Rp14 ribu.
Selanjutnya, beras cap SB Rp15 ribu dari sebelumnya Rp14 ribu.
Hal yang sama diungkapkan, Warti pedagang sembako di Pasar Way Halim.
Ia menggatakan, selain beras, gula pasir pun saat ini naik.
"Beras naik tiga mingguan ini, beras Ramos Rp 135 per 10 kg, sebelumnya Rp 110," terangnya.
"Lalu beras SPHP Rp60 per 5 kg, sebelumnya Rp50," ucapnya.
"Kalau gula pasir Rp16 ribu perkg, sebelumnya Rp15 ribu. Kalau yang kemasan nggak jual kita, soalnya nggak laku," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)
PAW Supriyati Masih Tunggu Surat Pengajuan dari PDIP, DPRD Lampung Selatan Belum Bisa Proses |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 8 Agustus 2025: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir |
![]() |
---|
Kades Way Hui Pilih Pembentukan Bandar Negara Ketimbang Gabung Bandar Lampung |
![]() |
---|
Sebelum Meninggal Petani di Tanggamus Mengeluh Sakit Perut |
![]() |
---|
Korsleting Listrik, Warung Sembako di Bandar Lampung Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.