Sekkab Lekok Buka Suara Terkait Pembangunan Fisik di Lampung Utara

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Pemkab Lampung Utara melalui Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Mikael Saragih sebelumnya memastikan kegiatan pembangunan khususnya bidang fisik berjalan sesuai target dan mekanismenya. 

Namun, hal lain juga disampaikan oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Utara, Lekok, Selasa (19/9/2023). 

Baca juga: Pemkab Lampung Utara Pastikan Kegiatan Pembangunan Fisik Berjalan Sesuai Target

Baca juga: 450 Pengendara Terjaring Operasi Zebra Krakatau di Lampung Utara

Lekok menyebutkan, jika adanya rasionalisasi pelaksanaan kegiatan fisik. 

Hal tersebut lantaran adanya pengurangan beberapa pendapatan di Kabupaten Lampura.

"Kita hanya fokus kepada fisik yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK). Hal itu, disebabkan anggaran tersedia berasal dari pemerintah pusat," ujar Lekok. 

Namun, pihaknya pesimis untuk anggaran APBD Lampura, lantaran melihat kondisi keuangan saat ini.

"Ini sudah dibahas bersama dengan DPRD, selain DAK kegiatan fisik dan dari sektor lain belum dapat dipastikan," sebutnya.

Kemudian, saat ditanyai tentang adanya isu ketidaksinkronan antar pimpinan yang menjadi kendala terhadap pelaksanaan pekerjaan fisik, ia mengklaim hal tersebut tidak ada. 

"Hingga menyebabkan keterlambatan, dengan belum tayangnya pekerjaan sampai dengan saat ini di LPSE Barjas, itu tidak ada," bebernya. 

"Sebab apa? semua telah terintegrasi melalui sistem. Sehingga tidak dapat 'diutak-atik' lagi," sambungnya. 

Selain itu, ia juga menyebutkan masih ada kendala keuangan bagi hasil dari provinsi. 

"Memang saat ini keadaan keuangan sedang terkendala. Khususnya masalah pendapatan bagi hasil dari provinsi," ucapnya. 

Ia kembali menegaskan jika pimpinan (bupati, wabup dan sekda) masih selaras. 

"Hingga saat ini bupati, wabub termaksud saya sebagai Sekda Lampura, masih selaras sesuai dengan visi membawa kabupaten Lampura ini menuju Lampura maju dan berjaya," tukasnya.

Sebelumnya, Kepala BPKAD Lampung Utara, Mikael Saragih, memastikan kegiatan pembangunan khususnya bidang fisik berjalan sesuai target dan mekanismenya.