Berita Lampung
PLTU Sebalang Lampung Selatan Menerima Perwakilan Emak-emak yang Protes Soal Debu
PT PLN Nusantara Power UPK Sebalang yang terletak di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan ini mempertimbangkan tuntutan warga.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Pihak PLTU Sebalang Lampung Selatan sudah menerima perwakilan demonstrans yang memprotes soal debu hasil aktivitas bongkar muat di tempat itu, Senin (2/10/2023).
PT PLN Nusantara Power UPK Sebalang yang terletak di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan ini juga sedang mempertimbangkan tuntutan warga.
Dikatahui ratusan warga melakukan demonstrasi di depan kantor PLTU Sebalang, Dusun Sebalang, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Senin (2/10/2023).
Assistant Manager Keuangan dan Umum PT PLN Nusantara Power UPK Sebalang, Sucinata Agung Priambada mengatakan, pihaknya sudah berdiskusi dengan perwakilan warga yang menggelar aksi demontrasi.
"Tadi sudah diskusi dengan perwakilan warga," katanya.
"Pertemuan itu jam 9 pagi tadi," imbuhnya.
Pihaknya masih mempertimbangkan hasil dari diskusi dengan perwakilan warga tadi.
Pihak PLN kini tengah menunggu permintaan warga yang akan dimusyawarahkan terlebih dahulu.
"Kami menunggu hasil kesepakatan permintaan musyawarah mereka dulu," ujarnya.
Hamdiah mengatakan, ratusan warga yang berasal dari Dusun Sebalang sudah berkumpul di lokasi PLTU Sebalang sejak pukul 08.00 WIB tadi.
Lebib lanjut Hamdiah menjelaskan, kedatangannya ke kantor PLTU Sebalang, mereka ingin meminta penjelasan dari manajemen terkait debu yang mencemari rumah warga.
"Kami merasa resah karena debu yang dihasilkan PLTU Sebalang tersebut," katanya.
"Apalagi dengan cuaca kemarau seperti ini sangat berdampak, angin kencang sehingga debu masuj sampai ke rumah kami," ucapnya.
Lebih lanjut Hamdiah menjelaskan selain berdampak mengotori rumah warga, debu hasil dari aktivitas bahan batu bara juga mengakibatkan kesehatan warga turut terganggu.
Bahkan Menurut Hamdiah, efek debu dari PLTU tersebut berdampak pada kesehatan anak-anaknya.
"Anak-anak kami mengalami batuk-batuk," ucap Hamidah.
Hamdiah mengatakan warga menuntut, PLTU sebalang bisa mengurangi debu yang dihasilkan oleh aktivitas pengolahan batubara agar tidak berdampak pada pencemaran lingkungan.
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)
Pemprov Lampung Rolling 2 Pejabat Eselon II, Bani Ispriyanto dan Elvira Umihanni Dilantik |
![]() |
---|
Karyawan Warung Sate di Lampung Utara Ditemukan Tewas dengan Area Intim Berdarah |
![]() |
---|
Bus Tabrak Toyota Rush hingga Ringsek di Way Kanan, 1 Orang Luka Berat |
![]() |
---|
Polsek Katibung Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengendara di Jalinsum Lamsel |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 6 Agustus 2025, Bandar Lampung Cerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.