Berita Lampung
Pegiat IT Aplikasi Davit Kurniawan Presentasi Aplikasi Sehat Berjaya di Lampung Timur
Desa Raman Endra, Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur, sukses menggelar launching program Sehat Berjaya Provinsi Lampung
Penulis: Riyo Pratama | Editor: soni
Tribunlampung.co.id,Lampung Timur- Desa Raman Endra, Kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur, sukses menggelar launching program Sehat Berjaya Provinsi Lampung pada Kamis (12/10/2023).
Desa Raman Endra merupakan desa perdana di Lampung yang melakukan launching program tersebut.
Diketahui program Lampung Sehat Berjaya ini merupakan upaya Pemerintah Provinsi Lampung untuk meningkatkan pelayanan administrasi pemerintahan dari tingkat desa yang di dalamnya ada pelayanan kesehatan, perizinan, warung sehat, dan beberapa inkubasi desa.
Launching Program Warung Sehat ini merupakan platform dari bentuk kerja sama antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kimia Farma untuk menyiapkan dokter, perujukan ke rumah sakit, serta pemesanan obat secara online yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat Lampung.
IT aplikasi Davit Kurniawan dalam kesempatan itu menjelaskan di depan kementerian, gubernur, bupati dan masyarakat yang hadir mengenai program Desa Berjaya.
"Kami susun ini sejak tahun 2020 ini merupakan program Pemerintah Provinsi Lampung terkait Desa Berjaya implementasi nya diberi nama Smart village," kata Davit Kurniawan, Kamis (12/10/2023).
Adapun program-program yang dijalankan jelas Davit yaitu administrasi program Pemerintah desa, optimalisasi badan usaha milik desa, inkubasi desa dan dalam rancangannya melalui sistem berbasis online.
Di dalam perjalanannya, jelas Davit, pihaknya menemukan berbagai potensi ekonomi sehingga membuat beberapa program turunan seperti Samsat Desa dan turun lagi program kedua tentang warung desa yang launching hari ini.
Adapun fungsi mengaplikasikan aplikasi atau web Sehat Berjaya menurutnya agar mempermudah masyarakat desa konsultasi secara online kepada pihak kesehatan.
Dikatakannya, masyarakat desa bisa secara langsung konsultasi dengan dokter secara online. Lalu bisa melakukan permohonan rujukan ke rumah sakit langsung dari platform tersebut.
"Caranya cukup mudah masyarakat Lampung bisa berkunjung melalui handphonenya melalui Web, 'Sehatberjaya.metadesa.id' untuk mendapatkan beberapa layanan yaitu, konsultasi kesehatan yang langsung terkoneksi dengan dinas kesehatan. Jadi masyarakat bisa konsultasi secara online dengan tenaga kesehatan yang sedang piket."
"Kemudian dalam web itu warga bisa konsultasi kepada pihak penyedia obat atau dokter Kimia Farma dan untuk pengambilan obatnya sudah disediakan Pemprov Warung sehat di tiap-tiap desa."Jadi singkatnya, Pemerintah Provinsi Lampung memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tutur Davit menjelaskan.
Pemerintah Provinsi Lampung melalui dinas PMDes dan Transmigrasi dan IT, lanjut Davit, telah berhasil mengimplementasikan sebanyak 2.435 desa pada tahun 2023.
Sebagai IT, Davit Kurniawan berharap agar Lampung menjadi yang pertama terintegrasi seluruhnya. "Karena kami dipercaya untuk mengelola sistem dengan basis aplikasi ini saya pengen masyarakat Provinsi Lampung khususnya di desa terintegrasi seluruhnya karena di Indonesia belum pernah ada," kata bacalon DPD RI wilayah Lampung itu.
"Kemudian iya berharap dapat mewujudkan satu data desa di Lampung, dengan itu kita bisa membuat perencanaan serta kita akan dimudahkan dalam menganalisis hal-hal yang akan terjadi di Provinsi Lampung," pungkasnya.
Sekolah Rakyat Akan Dibangun di Anak Tuha Lampung Tengah |
![]() |
---|
Polsek Terbanggi Besar Pantau Siskamling di Bumi Mas Seputih Agung |
![]() |
---|
DPRD Lampung Dorong Pengawasan Dapur MBG Diperketat |
![]() |
---|
Harga Singkong Diharapkan Stabil, DPRD Lampung Pastikan Presiden Setuju Lartas Impor |
![]() |
---|
Anggota DPRD Lampung Tak Setuju MBG Diganti Bantuan Uang, Mikdar: Tujuannya Beri Gizi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.