OAIL Itera Berhasil Abadikan Fenomena Gerhana Bulan Sebagian pada Minggu

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL) Institut Teknologi Sumatera ( Itera ) berhasil mengabadikan momen gerhana bulan sebagian yang terjadi pada Minggu (29/10/2023) dini hari kemarin.

Penggiat OAIL Itera Achmad Zainur Rozzykin mengatakan gerhana bulan sebagian sangat nampak terlihat.

Baca juga: Harga Beras dan Cabai Mulai Naik Lagi di Bandar Lampung

Baca juga: Dalam Sehari, Pemkot Bandar Lampung Gelar Pasar Murah di 2 Kecamatan

Hal itu karena kondisi cuaca yang cerah dan tidak ada tutupan awan sewaktu pengamatan.

"Hasil pengamatan kita cukup jelas, gerhana bulan itu menutupi enam persen piringan bulan," kata  Achmad Zainur Rozzykin kepada Tribun Lampung, Senin (30/10/2023).

Achmad Zainur Rozzykin menjelaskan, puncak gerhana terjadi dalam kurun waktu 1-2 menit, dimulai pada pukul 3.14 WIB.

Sementara periode gerhana terjadi pada pukul 01.01 hingga 05.26 WIB.

"Puncak gerhana memang sangat sebentar, namun periodenya terjadi cukup panjang," jelas  Achmad Zainur Rozzykin.

Secara detail, periodisasi gerhana bulan sebagian itu antara lain;

01.00 WIB, awal gerhana bulan penumbra.

02.35 WIB, awal gerhana bulan sebagian.

03.14 WIB, puncak gerhana bulan sebagian.

03.52 WIB, akhir gerhana bulan sebagian.

dan 05.26, akhir gerhana bulan penumbra.

Achmad Zainur Rozzykin menyebut, fenomena serupa akan terjadi pada kurun waktu yang kucup lama.

Terdekat, akan ada gerhana bulan sebagian pada awal tahun 2024.

Sayangnya, fenomena tersebut tidak bisa diamati dari Indonesia.

(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)