Berita Lampung

Dissos Lampung Barat Tambah Kuota Penerima Bansos CPP

Dissos Pemkab Lampung Barat menambah kuota penerima bantuan sosial (bansos) cadangan pangan pemerintah (CPP) tahun 2023.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Ilustrasi - Pj Bupati Lampung Barat Nukman saat launching bansos CPP di Kantor Bulog, Lampung Barat. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Dinas Sosial (Dissos) Pemkab Lampung Barat menambah kuota penerima bantuan sosial (bansos) cadangan pangan pemerintah (CPP) tahun 2023.

Sebelumnya, Dissos Pemkab Lampung Barat telah mengalokasikan bansos CPP periode II sebanyak 30.631 KPM dan masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) mendapat 10 kg beras selama tiga bulan.

Baca juga: Polres Lampung Barat Tingkatkan Keamanan KPU dan Bawaslu Jelang Pemilu 2024

Baca juga: 6 OPD di Lampung Barat Masuk Zona Merah Realisasi Serapan Anggaran

Namun Kepala Dissos Pemkab Lampung Barat, Jaimin mengatakan, KPM bansos CPP itu kini bertambah menjadi sebanyak 31.516 yang tersebar di 15 kecamatan 131 desa dan 5 kelurahan.

“Tambahan kuota untuk Kabupaten Lampung Barat itu sebanyak 1.155 KPM untuk bulan September, Oktober dan November,” ujar dia, Senin (13/11/2023).

“Tetapi akan dirapel penyaluran di bulan November karena September dan Oktober sudah 100 persen selesai. Sehingga nanti 31.516 KPM yang mendapat bantuan beras," terusnya.

Jaimin menjelaskan, untuk periode November rencananya akan segera disalurkan ke masing-masing KPM oleh Bulog Liwa melalui transporter.

Selain itu, dirinya menargetkan penyaluran itu akan selesai pada bulan Nopember 2023 sesuai jadwal yang telah ditentukan

Pihaknya juga sudah bersurat ke Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk melakukan pendampingan.

"Diharapkan agar saudara TKSK untuk melakukan pendampingan pelaksanaan penyaluran beras CPP dan mohon agar peratin atau lurah memerintahkan operatornya juga,” kata dia.

“Itu dilakukan agar pelaksanakaan pendampingan penyaluran berjalan baik dan memenuhi administrasi sesuai dengan yang diminta oleh pihak transporter," tambahnya.

Berikut ini jadwal pendistrubusian bansos CPP bulan November, Kecamatan Sumber Jaya dan Kebun Tebu, Senin, (13/11/2023), Kecamatan Air Hitam, Selasa (14/11/2023).

Kecamatan Gedung Surian dibagi menjadi dua waktu yakni Senin (13/11/2023) untuk Pekon Cipta Waras, Gedung Surian dan Trimulyo dan Selasa (14/11/2023) untuk Pekon Mekar Jaya dan Pura Mekar.

Selanjutnya Kecamatan Pagar Dewa dan Sekincau yang masing-masing akan dilaksanakan pada Selasa (14/11/2023).

Kecamatan Way Tenong akan dibagi menjadi dua waktu yakni untuk Pekon Karang Agung, Sukaraja, Padang Tambak dan Sukananti Selasa (14/11/2023).

Sedangkan Kelurahan Pajar Bulan, Pekon Puralaksana, Mutar Alam, Tambak Jaya dan Tanjung Raya pada Rabu (15/11/2023).

Kemudian Kecamatan Batu Ketulis, Batu Brak dan Belalau, Rabu (15/11/2023), kemudian Lumbok Seminung dan Sukau, Kamis (16/11/2023) 

Kecamatan Balik Bukit dibagi menjadi dua waktu yakni pekon Padang Cahya, Padang Dalom, Sebarus dan Kelurahan Way Mengaku pada Kamis (16/11/2023).

Sedangkan Pekon Bahway, Gunung Sugih, Kubu Perahu, Sedampah Indah, Sukarame, Wates, Way Empulau Ulu, dan Kelurahan Pasar Liwa pada Jumat (17/11/2023).

Terakhir ada Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS) yang masing-masing akan dilakuakn penyaluran pada Jumat (17/11/2023).

Jaimin berharap, penyaluran bantuan ini bisa dilakukan secara maksimal sehingga bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Apalagi saat ini harga pangan banyak yang mengalami kenaikan sehingga bantuan tersebut bisa menjadi salah satu solusi untuk membantu masyarakat.

“Keterjangkauan pangan dari sisi ekonomi dipengaruhi oleh tingkat pendapatan atau daya beli dan stabilitas harga pangan,” sebutnya.

“Rumah tangga keluarga kurang mampu memiliki pendapatan rendah sehingga daya belinya terhadap pangan maupun non pangan juga rendah,” lanjutnya.

Penyaluran beras CPP merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan akses pangan bagi masyarakat Lampung Barat.

Bantuan ini juga diberikan sebagai upaya untuk menangani kerawanan dan kenaikan harga pangan khususnya beras yang mulai mengalami lonjakan harga.

“Bantuan itu diharapkan bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya yang berpenghasilan rendah,” pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra) 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved