Libur Nataru

5.655 Orang Menyeberang dari Sumatera ke Jawa Melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan

Sebanyak 5.655 orang menyeberang dari Sumatera ke Jawa, melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Tribunlampung.co.id/Dominus Desmantri Barus
Sebanyak 5.655 orang menyeberang dari Sumatera ke Jawa, melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Selasa (2/1/2024).Ā  

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Sebanyak 5.655 orang menyeberang dari Sumatera ke Jawa, melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Selasa (2/1/2024).

Genderal Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Captain Rudi Sunarko mengatakan aktivitas penyeberangan masih normal, walaupun sudah ada peningkatan penumpang maupun kendaraan.

Baca juga: Pencuri Uang Infak Musala Al Fattah di Jati Agung Lampung Selatan Akhirnya Ditangkap

Baca juga: Tempat Wisata Minang Rua Dipadati Pengunjung Luar Lampung Selatan Jelang Tahun Baru

"Data posko angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni 1 Januari 2024 pukul 08.00 WIB sampai 2 Januari 2024 pukul 08.00 WIB (24 Jam) sebanyak 5.655 orang menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni," ujarĀ Rudi, Selasa (2/1/2024).

Rudi mengatakan penumpang pejalan kaki mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

"Penumpang pejalan kaki mengalami peningkatan yakni sekitar 80 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Dari 3.144 orang ditahun sebelumnya naik menjadi 5.655 orang," paparnya.

Lalu, penumpang dalam kendaraan juga mengalami peningkatan.

"Penumpang dalam kendaraan mengalami peningkatan yakni sekitar 42 persen. Dari 32.536 orang naik menjadi 46.201 orang," ujarnya.

Kemudian, kendaraan roda dua maupun roda empat juga mengalami peningkatan.

"Kendaraan roda dua naik 110 persen. Dari 2.310 unit ditahun sebelumnya naik menjadi 4.854 unit," katanya

"Kendaraan minibus juga mengalami peningkatan 47 persen. Naik dari 3.533 unit ditahun sebelumnya menjadi 5.182 unit," sambungnya

Namun, kendaraan pikap mengalami penurunan.

"Kendaraan pikap mengalami penurunan yakni sekitar 19 persen. Dari 313 unit ditahun sebelumnya, turun menjadi 254 unit," ujarnya.

Selanjutnya, kendaraan bus juga mengalami peningkatan.

"Kendaraan bus mengalami peningkatan 5 persen dari tahum sebelumnya 283 unit menjadi 298 unit," katanya.

Semenatara untuk kendaraan truk mengalami penurunan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved