Kurun 2 Hari Belasan Ribu Orang di Lampung Daftar Pengawas TPS Pemilu 2024

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dalam kurun waktu dua hari, belasan ribu orang di Lampung mendaftar menjadi Pengawas Tempat Pemungutan Suara ( TPS ) untuk Pemilu 2024. Kamis (4/1/2023).

Seperti diketahui, Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Lampung telah resmi membuka pendaftaran Pengawas TPS sejak Selasa (2/1/2024) hingga Sabtu, (6/1/2023) mendatang.

Baca juga: Bawaslu Lampung Selatan Buka Pendaftaran 3.209 Pengawas TPS, Simak Syaratnya

Baca juga: Dua Hari Rekrutmen Tercatat 299 Orang Daftar Pengawas TPS di Mesuji

Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Lampung Imam Bukhori mengungkapkan, sebanyak 12.116 masyarakat Lampung telah mendaftar Pengawas TPS dalam kurun dua hari tersebut.

Adapun pendaftar pada hari pertama (2/1) sebanyak 4.718 orang pendaftar PTPS yang tersebar di 15 kabupaten/Kota.

Sementara di hari kedua (3/1) jumlah pendaftar PTPS meningkat menjadi sebanyak 7.398 orang.

Imam Bukhori pun mengatakan bahwa Lampung tengah adalah Kabupaten dengan jumlah pendaftar terbanyak yakni 1.662 pendaftar.

Hal itu dikarenakan Lampung Tengah adalah Kabupaten dengan jumlah kebutuhan Pengawas TPS terbanyak yakni 4.071 orang

"Lampung Tengah pendaftar hari pertama sebanyak 653 orang, lalu hari kedua sebanyak 1009 orang," ungkap Imam Bukhori, Kamis (4/1/2023).

Sementara, jumlah pendaftar yang paling sedikit adalah Kabupaten Pesisir Barat dan Kota Metro. 

Adapun Kabupaten pesisir Barat dalam kurun dua hari jumlah pendaftar PTPS sebanyak, 178 orang.

Sedangkan kota Metro, selama dua hari pertama dibuka, tercatat yang mendaftar sebanyak 300 orang.

"Untuk Pesisir Barat pendaftar di hari pertama sebanyak 51 orang, hari kedua meningkat sedikit menjadi 127 orang," kata Imam Bukhori.

"Kalau Metro hari pertama yang mendaftar sebanyak 97 orang, hari kedua 203 orang," jelasnya.

Imam Bukhori menjelaskan, jumlah Pengawas TPS di Lampung yang bakal di rekrut adalah sebanyak 25.825 PTPS.

"Untuk Jumlah PTPS sama dengan jumlah TPS, karena nanti setiap orang akan mengawasi satu TPS," jelasnya.