Pemprov Lampung Tunggu Arahan Pusat Soal Rekrutmen dan Formasi ASN

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi Lampung saat ini belum bisa memastikan terkait jumlah formasi rekrutmen ASN 2024.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Mutasi dan Pemberhentian Pegawai Badan Kepegawaian Daerah ( BKD ) Provinsi Lampung, Budy Sofyan mengatakan masih tunggu arahan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) terkait rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024.

Baca juga: Maafkan Mantan Kabid BKD Lampung, Korban Penganiayaan Cabut Laporan di Polisi

Baca juga: Damai Dengan Junior IPDN, Mantan Kabid BKD Lampung Harapkan Restorative Justice

BKD Provinsi Lampung kini masih menantikan arahan dan petunjuk teknis untuk rekrutmen ASN tahun 2024 tersebut.

"Nanti kita tunggu suratnya dulu bagaimana. Kita ikut pusat arahannya bagaimana," kata Budy kepada awak media, Senin (8/1).

Dikatakan bila surat mengenai formasi CASN 2024 tersebut akan diterima kemudian selang dua minggu usai pengumuman dari pusat.

"Biasanya, kata dia, surat mengenai CASN 2024 bakal diterima setelah dua minggu pengumuman dari pusat," ujarnya.

Pihaknya juga belum mengetahui secara pasti terkait mekanisme CASN 2024.

"Kita belum tahu bagaimana mekanisme CASN 2024. Apakah lewat sistem informasi yang biasa dipakai atau bagaimana," ujarnya.

"Nunggu, yang jelas nunggu. Nanti kita koordinasi ke sana, biasanya secara rutin dari pusat menyampaikan surat kita nanti baru kita sampaikan berapa kebutuhannya," lanjutnya.

Kendati demikian, mengenai jumlah formasi CASN 2024, ia belum bisa menghitung kebutuhan tenaga ASN.

Kembali dibeberkan, untuk sebagai perkiraan, tenaga ASN untuk formasi guru dan Tenaga Kesehatan (Nakes) adalah yang paling banyak dibutuhkan seperti halnya tahun lalu di Lampung.

Kata dia, untuk tahun 2023 Pemerintah Pusat membuka CASN dengan memberikan kuota untuk formasi guru dan nakes.

Namun Pemprov Lampung akan tetap menyesuaikan kondisi keuangan daerah yang dimiliki.

"Yang jelas kita butuh semua, terutama guru dan nakes. Kemarin pun sudah guru dan nakes dengan jumlahnya yang ditentukan pusat," tutupnya.

Sebagai informasi, sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan pembukaan rekrutmen CASN pada tahun 2024.

Jokowi membuka rekrutmen ASN 2024 sebanyak 2,3 juta, dengan detail 429 ribu formasi yang akan tersebar di instansi pusat, 207 ribu formasi dan instansi daerah 1.867 ribu formasi.

(Tribunlampung.co.id/Agustina Suryati)