Berita Lampung
Disbunnak Lampung Barat Targetkan Tahun 2024 Produksi Kopi 55.051 Ton
Disbunnak Lampung Barat menargetkan produksi kopi di Lampung Barat, Lampung pada tahun 2024 ini sebesar 55.051 ton.
Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Kenaikan harga kopi tersebut terjadi dikarenakan barang tersebut sudah susah atau terjadi penurunan produksi.
Sumarlin menambahkan, Lampung Barat memiliki lahan kopi seluas 54.104 hektare, namun yang menghasilkan hanya seluas 49.563 hektare.
Idealnya dalam satu batang kopi bisa menghasilkan sebanyak satu kg kopi. Sedangkan untuk satu hektare bisa ditanami sekitar 2.000-2.500 batang kopi.
Meski mengalami penurunan produksi pada tahun 2023, ungkap Sumarlin, pihaknya memprediksi produksi kopi robusta di Lampung Barat tahun 2024 bakal naik.
“Berdasarkan pengamatan kita di lapangan, produksi kopi robusta di Lampung Barat tahun 2024 akan naik,” ujarnya.
“Hal itu dilihat dari pembungaan pada batang kopi milik petani di Lampung Barat saat ini terbilang yang bagus,” terusnya.
Dirinya menambahkan, setidaknya tahun 2024 mendatang akan terjadi peningkatan 15-30 persen produksi kopi di Lampung Barat dibanding tahun 2023.
“Untuk angka peningkatan pastinya kita belum tau, itu hanya perkiraan saja. Namun dipastikan akan naik produksinya,” sebutnya.
“Karena kita melihat dari pembungaannya yang bagus setelah musim kemarau panjang yang melanda kemarin,” tambahnya.
Kendati diprediksi bakal naik, Sumarlin menjelaskan, ada satu faktor yang dapat mempengaruhi naiknya produksi kopi di Lampung Barat tahun depan.
Salah satunya yaitu hama pada tumbuhan kopi yaitu kutu putih yang dapat merusak tanaman melalui ranting-ranting tumbuhan kopi.
Untuk itu dirinya meminta seluruh petani di Lampung Barat untuk mewaspadai bahaya hama kutu putih pada tanaman.
Sebab menurutnya, hama kutu putih saat ini sudah mulai menyerang ranting-ranting tanaman kopi milik petani di Lampung Barat.
Menurut Sumarlin, hama kutu putih muncul dikarenakan kekeringan yang melanda selama lebih dari dua bulan.
“Sehingga kutu putih ini mulai muncul dan menyerang tanaman kopi milik petani di Lampung Barat,” ujar dia.
“Karena kutu putih ini muncul ketika kemarau terjadi lebih dari sebulan. Berdasarkan pengamatan, sudah 5 hingga 10 persen tanaman kopi yang terdampak,” pungkasnya.
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Bobby Zoel Saputra )
Polres Lampung Timur Salat Gaib Doakan Almarhum Affan |
![]() |
---|
Pemuka Agama Katolik Harap Aksi Damai di Lampung Berjalan Aman dan Tertib |
![]() |
---|
Ada Unjuk Rasa, Satlantas Polresta Bandar Lampung Rekayasa Lalin Mulai Besok Pagi |
![]() |
---|
BNNP Lampung Tangkap 11 Orang Pesta Narkoba di Hotel Mewah |
![]() |
---|
Ada Aksi, Disdikbud Lampung Pastikan Kegiatan Belajar Tetap Berjalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.