Lampung Bangkit

Caleg DPR RI Hantoni Hasan Singgung SDGs di Bandar Lampung, Masih Ada Pemukiman Kumuh

Hal ini, kata Hantoni, menunjukkan masih adanya ketimpangan pembangunan di  Kota Bandar Lampung.

|
Dokumentasi Tribunlampung.co.id
Calon anggota DPR RI Hantoni Hasan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung- Caleg DPR RI Hantoni Hasan menyoroti pembangunan berkelanjutan atau SDGs (Sustainable Development Goals) di Kota Bandar Lampung.

Caleg DPR RI Dapil Lampung I ini menuturkan, sejauh ini pembangunan berkelanjutan atau SDGs di Kota Tapis Berseri belum berjalan maksimal menyusul masih ditemukannya jumlah warga miskin diwilayah ini.

Hal ini, kata Hantoni, menunjukkan masih adanya ketimpangan pembangunan di  Kota Bandar Lampung.

“Ketimpangan pembangunan yang terjadi saat ini jangan sampai terjadi di masa yang akan datang,” terang Hantoni Hasan dalam podcact di Studio Tribun Tv Lampung pekan kemarin.

“Apa yang dinikmati di generasi yang sekarang jangan sampai ada yang tertinggal,” tuturnya.

Pengusung tagline Lampung Bangkit ini mencontohkan jumlah keluarga yang mendiami pemukiman kumuh di Kota Bandar Lampung masih cukup tinggi.

Baca juga: Muncul Bangunan Perumahan di Sentra Durian Sukadanaham, Hantoni Hasan: Harus Selektif Keluarkan Izin

Baca juga: Caleg DPR RI Hantoni Hasan Ingin Perjuangkan Pembangunan Berkelanjutan di Lampung: Harus Punya Ide

Hantoni menyebut, pada 2018-2019 keluarga yang mendiami kawasan kumuh di Kota Bandar Lampung masih berkisar di angka 15 persen.

Dengan kondisi itu, kata Hantoni Hasan, akses yang terkait dengan kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya juga akan berpengaruh.

“Misalnya soal air bersih dan sebagainya. Nah kalau jumlahnya (pemukiman kumuh) masih sedikit ini harus segera di atasi,” terang politisi PKS ini.

Karenanya, Hantoni mengingatkan para pemangku kepentingan di Kota Bandar Lampung untuk peka terhadap situasi yang terjadi ini.

Sebab, menurut Hantoni Hasan, jika kondisi ini terus dibiarkan maka bisa menjadi persoalan di masa yang akan datang.

“Aspek-aspek seperti inilah yang mestinya di perhatikan dalam konsep pembangunan berkelanjutan itu. Selain bicara pertumbuhan ekonomi,” kata Hantoni.

Hantoni Hasan berpandangan, konsep SDGs itu diantaranya harus inklusif, harus ada pemerataan, jangan sampai ada ketimpangan apalagi sampai tertinggal.

“Kalau dibiarakan maka kondisi ini akan berkelanjutan dan pada akhirya nanti di nikmati generasi yang akan datang,” papar Hantoni Hasan.

Meski demikian, Hantoni menilai pembangunan berkelanjutan di Kota Bandar Lampung sejauh ini sudah cukup baik dari sisi ekonomi maupun sisi lainnya di banding dengan dari daerah lain di Lampung.

Tapi kalau situasi ini tidak terkelola dengan baik ini justru akan menjadi boomerang di masa yang akan datang.

“Jadi jangan seolah-olah pembangunan itu berjalan, namun masih ada orang-orang yang termarginalkan,” tandas Hantoni Hasan.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/endra zulkarnain)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved