Berita Lampung
Setelah Pengerukan Sampah, Warga Kotabumi Selatan Keluhkan Pemukiman Dipenuhi Lalat
warga Tanjung Alam Permai, Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara mengeluhkan banyak lalat berkeliar.
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Pasca pengerukan sampah yang dilakukan Pemkab Lampung Utara di wilayah Kotabumi Selatan, warga Tanjung Alam Permai, Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara mengeluhkan banyak lalat berkeliaran di rumahnya.
Banyaknya lalat yang berkeliaran di lingkungan rumah ini, telah terjadi dalam satu pekan terakhir.
Sebagian warga menduga, kejadian tersebut berasal dari kandang ayam, yang beberapa saat lalu sedang dipanen berada tak jauh disana.
Namun, beberapa warga lainnya menilai berasal dari pengerukan sampah.
Hal tersebut lantaran waktu panen dan pengerukan sampah tersebut, waktunya hampir bersamaan.
DES, warga Tanjung Alam Permai, mengaku terganggu dengan banyaknya lalat di lingkungannya.
"Kalau dahulu itu tidak separah ini, pernah ada tapi tidak banyak. Kalau ini sudah cukup meresahkan," ujarnya.
Ia menilai, banyaknya lalat ini, menandakan jika lingkungannya sedang tidak baik-baik saja. Terlebih, di wilayah setempat, cukup banyak anak-anak kecil, bahkan balita.
"Itu yang kita pikirkan, kalau makanan dihinggapi lalat penyakit jadinya bila dikonsumsi," ungkapnya.
"Apalagi di sini banyak anak-anak, sehingga dapat menyebabkan wabah penyakit," sambungnya.
Senada, ND warga lainnya, mengkhawatirkan adanya dampak penyakit seperti diare dan lainnya.
"Kami berharap pemerintah dapat turun tangan menyelesaikan perkara ini. Sebab apa? Telah cukup merepotkan," tuturnya.
"Kebetulan juga, di wilayah kami ada kandang ayam juga, tempat pembesaran selain karena ada pengerukan sampah akhir pekan lalu," tambahnya.
Hingga saat ini, warga belum mengetahui secara pasti penyebab banyaknya lalat masuk pemukiman warga tersebut.
Sementara, Wakil Bupati Lampura Ardian Saputra akan menindak lanjuti persoalan yang dihadapi warga tersebut.
Pihaknya akan menerjunkan tim, dari (Organisasi Perangkat Daerah) OPD terkait untuk mencarikan solusinya.
"Nanti kita instruksikan jajaran, khususnya OPD terkait, agar dapat turun langsung melihat kondisi lapangan. Sehingga dapat dicarikan solusinya," tukasnya.
(Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi)
PTA Bandar Lampung Catat Ribuan Pasangan Ajukan Permohonan Isbat Nikah Setiap Tahun |
![]() |
---|
Ketua DPRD Mesuji: Warga Cuma Minta Perbaikan Jalan |
![]() |
---|
Pria di Pringsewu Pakai Modus Ajak Kencan dan Berbuat Asusila di Kebun |
![]() |
---|
Rotasi Eselon II Pemkab Pringsewu Diisi Tiga Pejabat Impor |
![]() |
---|
Pemprov Lampung Lanjutkan Pembangunan Kota Baru, Pengamat: Langkah Tepat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.