Tidak Ada Korban Jiwa Akibat Truk Tabrak Tollgate di Pelabuhan Bakauheni

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Peristiwa kecelakaan truk tronton bermuatan tepung tabrak tollgate Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan tidak timbulkan korban jiwa.

Kecelakaan akibat truk tronton berwarna hijau bernomor polisi BE 8339 AU di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan terjadi pada Senin (18/3/2024) pukul 18.10 WIB.

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Raden Manggala Agungsri Mahardjo mengatakan tidak ada korban jiwa akibat truk tronton bermuatan tepung tabrak tollgate di Pelabuhan Bakauheni.

Menurut keterangan saksi-saksi di TKP serta hasil olah TKP petugas, kendaraan truk tronton bermuatan tepung  berjalan dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni melalui jalan tol.

"Truk tersebut dikemudikan Harjito (42) warga Simpang Agung, Lampung Tengah," katanya.

Sesampainya di TKP kendaraan truk tronton bermuatan tepung tersebut diduga mengalami rem blong atau rem tidak berfungsi.

Lalu truk tronton tersebut meluncur kencang ke arah seaport intrediction Polres Lampung Selatan.

Kemudian, berlanjut ke arah tollgate dermaga reguler.

Truk tersebut berhenti setelah menabrak tollgate 8 di dermaga reguler pelabuhan Bakauheni, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan.

Sementara PT ASDP Indonesia Ferry (persero) cabang Bakauheni masih menghitung kerugian akibat truk tabrak tollgate miliknya.

Genderal Manager PT ASDP Indonesia Ferry (persero) cabang Bakauheni Rudi Sunarko menyebut pihaknya masih menghitung kerugian akibat truk tabrak tollgate miliknya.

"Kalau untuk kerugian kami masih belum bisa memastikan. Karena kami masih melihat dahulu apasaja kerusakaannya. Karena inu kejadiannya barusan kan, jadi kami masih perlu mengecek dahulu," katanya.

"Kalau dari kasatmata sih yang rusak tollgate nomor 8 di dermaga reguler. Itu rusak akibat ditumbur. Selebihnya kami harus ngecek dahulu apasaja yang rusak," sambungnya

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Raden Manggala Agungsri Mahardjo mengatakan kerugian dipekirakan puluhan juta rupiah.

Evakuasi truk tronton di Pelabuhan Bakauheni masih menunggu alat berat dari PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni.

Kepala KSKP Bakauheni AKP Firman Widyaputra mengatakan evakuasi truk tronton masih menunggu alat berat dari PT ASDP.

"Belum dievakuasi, masih menunggu alat berat dari PT ASDP," katanya.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )