Volume Sampah di Bandar Lampung Naik 20 Ton per Hari selama Ramadan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkot Bandar Lampung mencatat kenaikan volume sampah 20 ton per hari selama ramadan 2024 di Bandar Lampung.

Kenaikan sampah puluhan ton per hari di Kota Tapis Berseri selama Ramadan diungkap oleh Kepala DLH Pemkot Bandar Lampung Ahmad Husna.

Husna menuturkan, saat hari biasa, volume sampah di Bandar Lampung capai 800 ton perhari.

"Nah selama ramadan 2024 ini, yang tadinya sampah kita perhari 600-800 ton, kini bertambah 20 ton, sehingga totalnya bisa 620-820 ton per hari," kata Husna, Minggu (24/3/2024).

"Artinya ada kenaikan volume sampah selama ramadan di Bandar Lampung sebanyak 5 persen," tuturnya.

Husna pun menerangkan, dari banyaknya sampah yang dihasilkan dalam sehari di Bandar Lampung itu, sampah yang paling mendominasi adalah sampah makanan dan kemasan.

"Yang paling banyak memang sampah makanan dan juga kemasan," tuturnya.

"Sejauh ini masih bisa ditangani dengan baik sampah-sampah yang ada," bebernya.

Ia mengaku, personelnya setiap hari rutin mengangkut sampah yang ada ke TPA Bakung.

Husna pun menjelaskan, guna menangani sampah yang ada di Kota Tapis Berseri, pihaknya menggandeng 10 bank sampah.

"Tentunya dengan ada bank sampah ini dapat mengurangi sampah yang akan diangkut ke TPA Bakung, sampah-sampah tersebut dapat dimanfaatkan di bank-bank sampah seperti yang ada di Kemiling, Panjang, Sukabumi dan lainnya," ucapnya.

Tak hanya bank sampah, Husna juga mengaku pihaknya menggandeng peternak magot untuk mengelola sampah makanan di Bandar Lampung.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/ Riana Mita Ristanti)