Polisi Dalami Soal Ada Tidaknya Kelalaian Sopir Bus Masuk Jurang di Lampung Barat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Polres Lampung Barat bakal memeriksa sopir bus masuk jurang di Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat.

Dugaan sementara, kecelakaan di tikungan Pekon Padang Tambak, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat itu akibat kabut tebal hingga membuat bus masuk jurang.

Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharam menuturkan, pihaknya akan melakukan penyelidikan apakah kecelakaan bus masuk jurang itu murni atau karena adanya pelanggaran.

“Kami juga turut prihatin terhadap kejadian yang dialami oleh bus dan korban. Namun saya minta Kasat Lantas untuk didalami lagi,” ujarnya, Senin (13/5/2024).

“Supaya kita tahu apakah kecelakaan ini benar-benar musibah atau adanya kelalaian ataupun pelanggaran baik sopir maupun kendaraannya,” terusnya. 

Ia juga memastikan, penanganan evakuasi yang dberikan oleh personelnya di lapangan sudah cukup baik sehingga korban bisa tertangani dengan cepat.

“Saya turun di sini juga memastikan bahwa anggota sudah bekerja dengan baik, dalam penanganan baik korban maupun kendaraannya,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Lampung Barat Iptu Samsi Rizal mengaku akan akan memeriksa sopir serta akan memanggil pemilik kendaraan tersebut.

“Iya, pastinya nanti kita akan dalami penyebab kendaraan ini kenapa bisa mengalami kecelakaan, nanti kita periksa sopirnya,” bebernya.

“Kemudian kita cek kelengkapan dan juga surat menyurat kendaraan tersebut, kita juga akan panggil pemilik kendaraan tersebut,” tambahnya.

Jika memang nantinya kecelakaan murni faktor alam, lanjutnya, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait.

“Kita akan laporan dengan rekan-rekan dari dinas LLAJ untuk penambahan rambu rambu lalulintas,” pungkasnya.

Diduga tebalnya kabut di wilayah Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat menjadi salah satu penyebab kejadian kecelakaan bus masuk jurang.

Sopir bus, Ashari (32) menyebut, saat itu sekira pukul 03.30 WIB, jalan tikungan di Pekon Padang Tambak, Kecamatan Way Tenong tidak terlihat karena tertutup kabut.

“Waktu itu kejadian terjadi dikarenakan kabut tebal di Way Tenong, Lampung Barat. sehinga jalan tidak kelihatan,” ujarnya, Senin (13/5/2024).