Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono Hadiri Muskerwil DPW Lampung di Pesisir Barat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Plt Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono hadiri Musyawarah kerja wilayah (Muskerwil) DPW PPP Lampung di hotel Sartika Pesisir Barat, Minggu (30/6/2024).

Dengan diiringi tarian adat kedatangan Plt Ketua DPP PPP M Mardiono dan Wakil Ketua DPP Rusli Efendi disambut langsung oleh Dewan Pakar DPC PPP Pesisir Barat H, Darus Amin.

Acara yang pertama kali digelar di Bumi para sai batin dan ulama itu juga turut dihadiri Wakil ketua DPP PPP, ketua DPW PPP Lampung Suprianto dan seluruh Ketua   DPC PPP se Provinsi Lampung serta Majlis atau pertimbangan DPC PPP Pesisir Barat, M Yusuf Bakri.

Selain seluruh Ketua DPC PPP se Provinsi Lampung, terlihat juga sejumlah bakal calon kepala daerah dari partai berlambang Ka'bah tersebut 

Seperti bakal calon Wakil Bupati Tanggamus, azwarsah, Bakal Calon Wakil Bupati Mesuji, Yogi Wicaksono dan Bakal Calon Bupati Pesisir Barat Dedi Irawan.

Ketua DPC PPP Pesisir Barat, Dedi Irawan dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan menjadi tuan rumah Muskerwil PPP Lampung.

"Selamat datang kepada Ketua DPP PPP beserta jajaran di Pesisir Barat,"ucapnya.

Dikatakannya, dengan diadakannya muskerwil PPP Lampung di Pesisir Barat ini menjadi motivasi pihaknya untuk terus membesarkan partai kedepannya.

Untuk itu, ia berharap agar seluruh DPC se-Provinsi Lampung agar dapat memberikan dukungan kepada dirinya maju dalam kontestasi Pilkada 2024 mendatang.

Dijelaskannya, Pesisir Barat merupakan kabupaten termuda di Lampung yang memiliki kekayaan yang melimpah, mulai dari pertanian dan kelautan.

Wisata pantai, air dan hutan konservasi merupakan contoh yang nampak, membutuhkan sentuhan kongkrit agar bisa menajdi mutiara yang berkilau.

Dari segi perkebunan, Pesisir Barat memiliki damar mata kucing yang merupakan sumber penghasilan utama sebagian masyarakat secara turun temurun.

Secara sosialisasi masyarakat pesisir Barat merupakan multi kultural, multi etnis yang hidup berdampingan secara damai satu sama lain.

"Muskerwil ini merupakan momentum penting bagi kita semua untuk merumuskan langkah strategi tantangan politik yang semakin kompleks,"pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)