Jelang Pilkada Lampung 2024, PDIP Pertimbangkan Umar Ahmad-Dawam Rahardjo Maju Pilgub

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jelang pendaftaran calon kepala daerah ke KPU pada 27 November besok, PDIP sebut bakal mengusung calon pada kontestasi Pemilihan Gubernur Lampung 2024.

Hal tersebut dikemukakan Wakil Ketua DPD PDIP Lampung, Yanuar Irawan, Minggu (25/8/2024).

Menurutnya jika merujuk pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 tentang ambang batas pencalonan kepala daerah, PDIP Lampung bisa mengusung calon kepala daerah sendiri tanpa koalisi.

"Iya kalau berdasarkan putusan MK, PDIP Lampung bisa usung calon gubernur tanpa harus koalisi, termasuk di 14 kabupaten kota jumlah suara dan kursi PDIP cukup, kecuali di Way Kanan," kata Yanuar kepada Tribun Lampung.

Dia mengatakan, sejauh ini baru lima bakal calon kepala daerah yang telah diberi rekomendasi dengan formulir, B1KWK. Sementara sisanya kemungkinan, Senin (26/8/2024).

Saat disinggung terkait Bakal Calon Gubernur Lampung yang bakal diusung PDIP, Yanuar mengatakan, sempat ada bahasan untuk mencalonkan Umar Ahmad dan Dawam Rahardjo.

"Ada yang menyuarakan ketika kami rapat mengusulkan Umar Ahmad dan Dawam untuk maju Pilgub 2024 dengan pertimbangan Dawam tidak maju di Pilbub Lampung Timur dan beliau memiliki basis suara di beberapa wilayah.

Tapi ini baru sebatas salah satu alternatif, bukan satu-satunya, jadi kami PDIP di daerah masih menunggu DPP untuk keputusan rekomendasi nantinya," ujar Yanuar.

Sebelumnya DPP PDI Perjuangan (PDIP) resmi mengumumkan nama-nama calon bupati dan calon wakil bupati serta calon wali kota dan calon wakil wali kota yang diusung dalam Pilkada serentak tahun 2024.

Baru 5 Cakada

Pembacaan nama calon kepala daerah yang diusung PDIP tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Kamis (22/8/2024).

Hasto menyebut, total kepala daerah dan pasangannya yang diumumkan hari ini berasal dari 151 kabupaten dan 12 kota.

"Nama tersebut telah ditetapkan oleh Ibu Megawati Soekarno Putri," kata Hasto.

Ia mengatakan, dari total pasangan cakada yang diumumkan, 45,3 persen berasal dari kader PDIP sendiri.

Menurutnya, seluruh kader dan cakada wajib berpegang teguh terhadap arahan dan instruksi Ketua Umum PDIP Megawati yang mengajarkan para kadernya dalam berpolitik harus kokoh pada jalan konstitusi, demokrasi, dan kerakyatan.

Dari nama-nama cakada yang diumumkna, untuk Provinsi Lampung muncul empat nama di empat wilayah tingkat kabupaten dan kota.

Adapun penerima rekomendasi gelombang kedua di Lampung yakni Nanang Ermanto dan Antoni Imam untuk maju di Pilkada Kabupaten Lampung Selatan.

Kemudian Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin untuk Pilkada Lampung Barat. Lalu ada Winarti dan Reynata Irawan untuk Pilkada Tulang Bawang.

Serta Dewi Handajani dan Ammar Sirajudin untuk maju di Pilkada Kabupaten Tanggamus.

"Hari ini DPP baru umumkan empat nama Cakada 2024, sebelumnya hanya satu. Jadi baru lima yang sudah menerima rekomendasi resmi DPP, kemungkinan sisanya dalam dua-tiga hari ke depan," kata Ketua DPC PDIP Mesuji Budhi Condrowati saat ditanya di kantor DPRD Lampung.

Mengenai rekomendasi untuk cakada tingkat provinsi, Condro mengatakan, belum diumumkan dalam gelombang kedua ini.

"Untuk rekomendasi bakal calon gubernur belum, kemungkinan gelombang berikutnya," imbuhnya.

Sebelumnya Resmen Kadafi resmi mendapatkan rekomendasi dari PDIP untuk bertarung di Pilkada Way Kanan.

Resmen jadi satu-satunya bakal calon kepala daerah di Lampung yang sudah mengantongi rekomendasi dari partai benteng moncong putih.

Rekomendasi kepada Resmen diumumkan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri bersamaan dengan ratusan bacakada lain di seluruh Indonesia, Rabu (14/8/2024) lalu.

Pengumuman dilakukan secara hybrid di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. (TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/ryo pratama)