Pilkada Lampung

Warga Sidomulyo Puji Cabup Lamsel Radityo Egi, Disebut Mirip Prabowo, Berpihak pada Masyarakat 

Warga Desa Bukit Barisan, Kecamatan Sidomulyo menyatakan kekagumannya terhadap calon Bupati Lampung Selatan nomor urut 2 Radityo Egi Pratama.

|
Istimewa
Warga Desa Bukit Barisan, Kecamatan Sidomulyo menyatakan kekagumannya terhadap calon Bupati Lampung Selatan nomor urut 2 Radityo Egi Pratama. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung- Warga Desa Bukit Barisan, Kecamatan Sidomulyo menyatakan kekaguman mereka terhadap calon Bupati Lampung Selatan nomor urut 2, Radityo Egi Pratama yang dinilai memiliki sifat mirip dengan Prabowo Subianto. Terutama dalam keberpihakannya kepada masyarakat kecil.

Evi Suryani, salah satu tokoh masyarakat di desa tersebut, menilai Egi memiliki jiwa kepemimpinan yang berpihak pada rakyat, seperti halnya Prabowo. 

“Saya lihat sifat Pak Prabowo ada di Mas Egi, terutama dalam keberpihakan sama rakyat. Insyaallah amanah,” ungkap Evi, Rabu (2/10/2024).

Selama bertahun-tahun, warga Bukit Barisan merasa terpinggirkan karena infrastruktur desa yang tidak terurus. Salah satu masalah utama yang mereka hadapi adalah kondisi jalan desa yang rusak parah dan belum tersentuh perbaikan selama lebih dari 20 tahun.

Evi berharap bahwa di bawah kepemimpinan Egi-Syaiful, perbaikan infrastruktur, terutama jalan, akan menjadi prioritas. “Jalan di sini sudah puluhan tahun rusak, bahkan warga desa lain enggan berkunjung karena kondisi jalan yang semakin mengisolasi kami,” ungkapnya. 

Evi juga menyatakan keyakinannya bahwa dengan dukungan dari Prabowo, pasangan Egi-Syaiful akan mampu membawa perubahan yang selama ini diidamkan oleh warga desa. Menurutnya, Egi mewarisi sifat kepemimpinan Prabowo yang selalu memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil. 

“Pak Prabowo selalu berpihak pada rakyat, dan saya yakin Mas Egi akan melakukan hal yang sama di Lampung Selatan,” tegasnya.

Selain masalah jalan, Evi juga berharap Egi-Syaiful akan lebih memperhatikan pendidikan di desanya. Kondisi jalan yang rusak membuat akses ke sekolah menjadi sulit, sehingga banyak anak yang enggan bersekolah di desa tersebut. 

“Banyak murid pindah sekolah karena akses jalan yang buruk, ini sangat memprihatinkan,” ujarnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/***Sulis Setia Markhamah***)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved