Debat Kedua Pilgub Lampung Diundur 2 November

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - KPU Lampung memutuskan untuk memundurkan jadwal debat kedua calon gubernur dan wakil gubernur. Debat kedua yang awalnya akan digelar pada 28 Oktober 2024, diundur menjadi 2 November 2024.

Perubahan jadwal debat menyusul pergantian formasi di tubuh KPU Lampung. Diketahui, tujuh anggota KPU Lampung periode 2024-2029 resmi dilantik, Selasa (15/10). Pelantikan berlangsung di kantor KPU RI, Jakarta, sekitar pukul 16.00 WIB.

Tujuh anggota KPU Lampung yang baru dilantik tersebut adalah Ahmad Zamroni, Angga Lazuardy, Dedi Fernando, Ervhan Jaya, Erwan Bustami, Febri Indra Kurniawan, dan Hermansyah. 

Ketua KPU Lampung Erwan Bustami membenarkan perubahan jadwal debat kedua. Dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan tema, panelis, dan tim pelaksana teknis debat.

"Debat kedua tanggal 2 November. Lagi disiapkan panitia dan tim perumus," ujarnya, Senin (21/10).

Antoniyus Cahyalana, komisioner KPU Lampung periode sebelumnya, mengatakan tema debat kedua seputar pemerintahan dan kebijakan publik. Sedangkan pada debat ketiga, tema yang diangkat adalah tentang pendidikan dan kesehatan.

Dia menambahkan, format debat kedua dan ketiga tidak akan jauh berbeda dengan debat pertama. Dimana ada lima sesi menjawab pertanyaan yang telah dibuat oleh tim panelis. "Sama seperti debat pertama, nanti di debat kedua dan ketiga itu hanya berbeda tema saja," jelasnya, Minggu (13/10).

Menurut Anton, yang harus dievaluasi dalam pelaksanaan debat pertama hanyalah persoalan teknis. Tetapi, untuk persoalan keamanan dan lainya sudah cukup mumpuni. 

"Tentu akan ada evaluasi terkait debat pertama ini, karena akan ada debat kedua dan ketiga yang juga akan disiarkan secara langsung. Evaluasi secara teknis itu mungkin fasilitas seperti mic. Kalau soal keamanan, kenyamanan, tim pendukung, ketertiban, saya pikir ini sudah luar biasa baik," tambahnya. 

Diketahui, Pilkada Lampung diikuti dua paslon. Mereka adalah paslon nomor urut 1 Arinal Djunaidi-Sutono dan paslon nomor urut 2 Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela Chalim.

Tiga Kali

Di Metro, debat akan digelar pada 23 Oktober. Debat pertama itu akan mengangkat tema peningkatan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat.

Komisioner KPU Metro Yunita Dewi Nurbaya mengatakan, debat pertama akan diadakan di Hotel Aidia Grande. "Berlokasi di Aidia Grande Hotel, dan seluruh kegiatan akan dilaksanakan di Aidia Grande Hotel," ujar, Senin (21/10).

Nantinya, lanjut dia, teknis debat dibagi menjadi enam segmen. "Ada segmen penyampaian visi-misi, kemudian segmen kedua dan ketiga penyampaian visi-misi oleh moderator, tanya jawab di situ. Kemudian segmen empat, lima begitu juga sampai segmen enam penutup," paparnya.

Dia kembali mengingatkan, debat pertama ini hanya melibatkan calon wali kota. "Kami membuat debat formasi 23 Oktober ini buat wali kota, debat kedua antarwakil, ketiga antar-pasangan calon. Harapan saya, (calon wakil wali kota) tetap mendampingi, akan disediakan kursi di belakang. Yang berargumen di situ wali kota," terusnya.

Yunita menyebut, KPU Metro juga telah menyiapkan panelis yang akan menyusun pertanyaan. "Untuk panelis, kami menyiapkan tiga panelis. Dari kalangan profesional, akademisi, dan masyarakat. Harapan kami, dari setiap tema yang disampaikan dapat masuk ke dalam soal yang dibuat tim panelis," imbuh dia.

Ia menjelaskan, debat Pilkada Metro akan dilakukan tiga kali. "Berdasarkan Keputusan KPU RI Nomor 1363 disebutkan bahwa salah satu metode kampanye yang difasilitasi oleh KPU adalah debat terbuka pasangan calon. KPU Metro akan melakukan debat pasangan calon pada 23 Oktober 2024, 30 Oktober 2024, dan 13 November 2024," beber dia.

Ia mengimbau masyarakat menonton debat secara daring. "Kami meminta masyarakat untuk menonton dari rumah, melalui YouTube KPU Metro dan siaran TV yang kami sediakan," pungkasnya.

Pilkada Metro diikuti dua paslon. Keduanya yakni paslon nomor urut 1 Bambang Iman Santoso-M Rafieq Adi Pradana dan paslon nomor urut 2 Wahdi Siradjuddin-Qomaru Zaman.

Sementara itu, KPU Pesawaran berencana mengadakan debat pertama pada 29 Oktober 2024 mendatang. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Pesawaran Murniati Indah Permatasari mengatakan, debat diharapkan menjadi ajang bagi paslon untuk menyampaikan visi, misi, dan program kerja di hadapan masyarakat Pesawaran.

Indah menyatakan, debat akan dimulai pukul 13.00 WIB. Debat melibatkan tim perumus dan panelis yang berasal dari kalangan profesional, akademisi, dan tokoh masyarakat. 

“Sejauh ini, kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan masing-masing tim pasangan calon terkait persiapan dan mekanisme debat. Beberapa hari ke depan akan ada rapat koordinasi lanjutan untuk pemantapan,” imbuh Indah.

Pilkada Pesawaran 2024 akan diikuti oleh dua pasangan calon. Keduanya yaitu paslon nomor urut 1 Aries Sandi-Supriyanto dan paslon nomor urut 2 Nanda Indira-Antonius Muhammad Ali. (hur/hum/oky)