Pilkada Pringsewu

Pengamat Nilai Debat Pilkada Pringsewu Krusial Karena Diikuti 4 Calon

Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) Chandrawansah menyoroti kekhawatiran debat bisa menjadi kurang menarik jika para kandidat

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Indra Simanjuntak
Dokumentasi pribadi
Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) Chandrawansah 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) Chandrawansah menyoroti kekhawatiran debat bisa menjadi kurang menarik jika para kandidat Pilkada Pringsewu lebih memilih bermain aman. 

Menurutnya, ke empat paslon Pilkada Pringsewu yang tampil nanti malam bisa saja menghindari kritik konstruktif terhadap program pesaing.

“Ya, padahal, masyarakat sangat menantikan solusi dan program yang mudah dipahami dan masuk akal dalam pembangunan, bukan hanya umbar janji politik yang besar tanpa langkah konkret untuk merealisasikannya,” kata dia kepada Tribun Lampung, Sabtu (2/11/2024).

Menurutnya, debat publik ini seharusnya menjadi arena adu gagasan yang substansial. 

“Masyarakat Pringsewu butuh mendengar langsung secara terbuka bagaimana strategi dan program kerja yang ditawarkan masing-masing paslon untuk memajukan daerah,” tambah Candrawansah.

Kemudian, kata dia, debat publik ini diharapkan dapat membantu pemilih Pringsewu mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang kapasitas dan komitmen masing-masing paslon sebelum menentukan pilihan di bilik suara. 

Dengan debat pilkada ini menjadi kesempatan berharga bagi masyarakat untuk menilai secara langsung kualitas Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu pada lima tahun ke depan.

Pada Debat publik Pilkada Kabupaten Pringsewu yang diikuti empat paslon akan menjadi momentum penting bagi masyarakat di Bumi Jejama Secancanan dalam menentukan pilihan sebelum pencoblosan pada 27 November 2024 mendatang.

“Debat publik di Kabupaten Pringsewu ini sangat kompleks karena diikuti oleh empat calon, Ini menjadi bagian yang sangat krusial agar masyarakat dapat memberikan penilaian secara luas kepada mereka dalam kesiapan membangun Kabupaten Pringsewu,” ungkap Chandrawansah.

Menurutnya, meski memberikan keuntungan berupa beragamnya perspektif yang bisa didapat pemilih, format debat empat paslon juga menghadirkan tantangan tersendiri. 

“Waktu yang terbatas berpotensi membuat pembahasan setiap isu tidak mendalam, moderator perlu memastikan diskusi tetap fokus pada topik-topik utama yang paling relevan bagi masyarakat Pringsewu,” pungkasnya.

Diketahui debat Pilkada Pringsewu akan berlangsung pada nanti malam di pukul 19.00 WIB yang digelar di Urban Hotel.

Debat pilkada ini akan menghadirkan empat paslon dari nomor urut 01, 02,03 dan 04.

Pada paslon 01 adalah Fauzi-Lara, 02 Adi-Hisbullah, 03 Riyanto-Umi dan 04 Ririn-Wiriawan.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved