Pilkada Pringsewu

Debat Kedua Pilkada Pringsewu Lampung Soal Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan

Debat kedua Pilkada Pringsewu ini digelar di Hotel Urban, Sabtu (16/11/2024) mulai pukul 20.00 WIB.

Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
Ketua KPU Pringsewu Sofyan Akbar Budiman. Debat Kedua Pilkada Pringsewu Lampung soal tata kelola pemerintahan dan pelayanan masyarakat. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Pringsewu - Debat kedua calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Pringsewu Lampung menjadi ajang adu gagasan mengenai tata kelola pemerintahan dan pelayanan masyarakat. 

Debat kedua Pilkada Pringsewu ini digelar di Hotel Urban, Sabtu (16/11/2024) mulai pukul 20.00 WIB.

Debat akan mempertemukan empat paslon, nomor urut 1 Fauzi-Laras, Adi-Hisbullah nomor 2, Riyanto-Umi nomor 3 dan Ririn-Wiriawan nomor 4.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Pringsewu Sofyan Akbar Budiman menjelaskan bahwa debat ini bertujuan untuk mempertajam visi, misi, dan program kerja sebelumnya.

“Hal ini agar para kandidat meyakinkan pemilih,” kata Sofyan.

“Melalui debat kedua ini, masyarakat dapat menilai dan memahami program kerja masing-masing pasangan calon,” tambahnya.

Bahkan, lanjut Sofyan, pemilih disarankan untuk bisa menyaksikan debat secara langsung melalui berbagai platform penyiaran. Termasuk di kanal Youtube KPU Pringsewu Real.

Ia berharap debat ini membantu masyarakat lebih yakin dalam menentukan pilihan mereka pada hari pencoblosan, 27 November mendatang.  

Sofyan juga menyampaikan apresiasinya kepada enam panelis dan lima  perumus yang telah mendukung jalannya debat. 

Menurutnya, debat kedua ini menjadi bukti bahwa masyarakat Pringsewu, termasuk partai politik, kandidat, pendukung, dan warga secara keseluruhan, merupakan teladan dalam menciptakan Pilkada Pringsewu yang berkualitas.  

“Kita semua berharap, apa yang telah disepakati bersama dalam proses Pilkada Pringsewu ini bisa dijalankan dengan baik,” tambahnya.  

Di penghujung pernyataannya, Sofyan juga berpamitan kepada masyarakat Pringsewu, mengingat masa jabatannya di KPU akan segera berakhir setelah 10 tahun pengabdian. 

Ia menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat selama ini.  

Dia menambahkan, debat terakhir ini menjadi momen penting bagi para kandidat untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam memimpin Pringsewu ke arah yang lebih baik.

Ini sekaligus memberikan ruang bagi masyarakat Peingsewu untuk terlibat aktif dalam menentukan pemimpin masa depan mereka.  

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Oky Indra Jaya)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved