Berita Lampung

12 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api di Lampung saat Nataru, KAI Siapkan Amus

PT KAI Divre IV Tanjung Karang Lampung petakan 12 titik rawan selama Nataru dan sudah siapkan alat material untuk siaga (amus)

Editor: Tri Yulianto
Dok PT KAI Divre IV Tanjungkarang,
PT KAI Divre IV Tanjung Karang Lampung petakan 12 titik rawan selama Nataru dan sudah siapkan alat material untuk siaga (amus) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - PT KAI Divre IV Tanjung Karang Lampung sudah siaga untuk pelayanan kereta api saat libur Natal dan tahun baru (Nataru).

Kesiagaan dari PT KAI Divre IV Tanjung Karang Lampung yakni operasionalkan 24 jam petugas di tiap stasiun. 

Lalu PT KAI Divre IV Tanjung Karang Lampung juga intens pantau 12 titik rawan yang berpotensi hambat perjalanan kereta api

Hal itu diungkapkan Manager Humas Divre IV Tanjung Karang, Azhar Zaki Assjari tentang kesiapan pelayanan Nataru

“KAI Divre IV Tanjung Karang telah siaga dengan memetakan daerah pemantauan khusus di lintas wilayah kerjanya,” ungkapnya.

“Setidaknya ada 12 titik daerah pemantauan khusus dengan rincian 1 titik longsor, 9 titik amblesan dan 2 titik bangunan hikmat rawan,” terusnya.

Untuk mendukung masa angkutan Nataru berjalan aman dan lancar, pihaknya juga menempatkan amus (alat material untuk siaga) di beberapa titik.

“Amus disiapkan untuk mengantisipasi banjir dan ambles di titik dapsus. Persiapan tersebut untuk tindakan cepat ketika terjadi gangguan,” 

“Amus sendiri merupakan alat bantu darurat yang terdiri dari batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi, alat penambat rel dan alat siaga lainnya,” pungkasnya.

Pihaknya juga menambah personel siaga di lokasi prioritas seperti perlintasan tak terjaga dengan volume lalulintas tinggi dan daerah pemantauan khusus.

Ia mengaku, pihaknya juga telah siaga dengan memetakan daerah pemantauan khusus di lintas wilayah kerjanya. 

Hal itu dilakukan guna memastikan prasarana siap dilewati seluruh kereta api saat angkutan Nataru 2024 dan 2025.

Azhar mengatakan, hal itu dilakukan demi menjamin kelancaran perjalanan yang tepat waktu dan aman pada Nataru.

“KAI telah memaksimalkan persiapan di berbagai fasilitas, mulai dari stasiun, kereta api, hingga jalur keluar-masuk penumpang di area stasiun,” kata Azhar.

“Selain itu, kebersihan stasiun, ruang tunggu, toilet, dan kereta terus dijaga untuk memastikan kenyamanan pelanggan,”  ujarnya.

Untuk memastikan keselamatan perjalanan, ungkap Zaki, KAI juga menyiagakan petugas perawatan sarana dan prasarana selama 24 jam.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bobby Zoel) 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved