Berita Lampung
Dinas PMD Lampung Selatan Proyeksikan 1 Desa 1 Produk Unggulan
Kadis PMD Lampung Selatan Erdiyansyah mengatakan pihaknya memproyeksikan satu desa satu produk unggulan.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Reny Fitriani
Lalu, penguatan desa yang adaptif terhadap perubahan iklim.
Kemudian, peningkatan promosi dan penyediaan layanan dasar kesehatan skala desa termasuk stunting.
Selanjutnya, mendukung program ketahanan pangan.
Selain itu, pengembangan potensi dan keunggulan desa.
Selanjut, untuk pemanfaatkan teknologi dan informasi untuk percepatan implentasi desa digital.
Fokus lainnya penggunaan dana desa 2025 yakni, pembangunan berbasis padat karya tunai dan penggunaan bahan baku lokal.
Serta, program sektor prioritas lainnya di desa.
"Penggunaan DD tahun 2025 ini berpedoman pada Peraturan Menteri Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal RI nomor 2 Tahun 2024 tentang petunjuk operasional atas fokus penggunaan Dana Desa tahun 2025," ujarnya.
Pihaknya menekankan agar, dan desa tersebut dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada, seperti yang termaktub dalam peraturan menteri desa terkait dengan penggunaan teknis tahun 2025.
Sehingga harapannya desa-desa di Lampung Selatan bisa lebih banyak lagi desa yang maju dan mandiri serta desa-desa yang dapat menghasilkan peningkatan ekononi-nya.
Ia menjelaskan jumlah pagu untuk Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2025.
Dimana nilainya mencapai Rp123.274.157.200.
Ketahanan pangan melibatkan Bumdes, Lembaga ekonomi lainnya, desa wisata, penuntasan penyakit menular dan TBC
"Ya Intinya msih fokus penuntasan kemiskinan extreme, stunting, mengejar target swasembada pangan 2027. Melalui ketahanan pangan,dan mnyiapkan bumdes sebagai suplayer makan bergizi gratis," ujarnya.
"Yang utama tematik arahan kemendes,one village one product. Misal desa A desa Sentra padi. Desa B sentra Jagung, Desa C sentra Buah Kelapa. Desa D Sentra Buah Coklat, Desa E Sentra Alpukat. Dan seterusnya," ujarnya.
Hal ini juga dalam rangka mendukung ketahanan pangan.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )
Progres Sekolah Rakyat di Lampung Capai 70 Persen, MPLS Dijadwalkan 15 Agustus |
![]() |
---|
Pedagang Bendera di Pringsewu Tak Jual Bendera One Piece |
![]() |
---|
Harga Bendera di Pringsewu Turun, Ditawarkan Mulai Rp 35 Ribu |
![]() |
---|
Ketua Parpol Apresiasi Pertemuan Silahturahmi dengan Gubernur Lampung |
![]() |
---|
Buruh Tani di Pringsewu Terlibat Curanmor, Ada Dua Peran Pelaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.