Berita Terkin Nasional
Nelayan Merugi hingga Rp 9 Miliar karena Pemasangan Pagar Laut di Tangerang
Imbas pemasangan laut sepanjang 30 km di perairan Tangerang, Banten, nelayan merugi hingga Rp 9 miliar.
"Kalau sudah dia berubah menjadi daratan, nanti dia akan nongol sertifikatnya. Tapi bagi kami sekarang ini itu tidak berlaku. Kenapa? Karena pasti yang namanya kegiatan di ruang laut, ya tidak boleh, harus ada ijin. Dipesisir sampai ke laut, tidak boleh, harus ada ijin," ungkapnya.
Di sisi lain, Trenggono menambahkan Presiden Prabowo Subianto juga sudah memberikan arahan agar kasus pagar laut harus diselesaikan secara benar sesuai koridor hukum yang berlaku.
"Tadi arahan bahwa presiden 1 selidiki sampai tuntas secara hukum, supaya kita harus benar koridor hukumnya. Apabila tidak ada, itu harus menjadi milik negara. Itu kasusnya seperti itu," pungkasnya.
Nelayan Bersuka Cita
Nelayan bersuka cita setelah pagar laut di pesisir utara Kabupaten Tangerang, Banten, mulai dibongkar pada Rabu (22/1/2025) pagi.
Nelayan turun langsung ikut membongkar pagar bambu itu bersama personel KKP hingga prajurit TNI AL.
Dari arah Tempat Pelelangan Ketapang, puluhan kapal nelayan tampak berlayar bersamaan, layaknya film bertema bajak laut.
Ya, pembongkaran pagar laut di Tangerang ini memang melibatkan nelayan setempat.
Setelah sampai ke tengah laut, mereka juga tampak semangat meruntuhkan pagar laut yang terbuat dari cerucuk bambu tersebut.
Tak sedikit dari para nelayan bahkan terjun dari kapalnya, untuk mengangkat satu per satu bambu yang berhasil dilucuti.
Para nelayan juga terlihat bersorak sorai, sambil bersenda gurau satu sama lain, tatkala berjaya melepas cerucuk bambu tersebut.
Kegembiraan para nelayan, agaknya didasari oleh rasa puas lantaran sebentar lagi mata pencahariannya akan kembali setelah disandera berbulan-bulan oleh pagar bambu.
Tak hanya para nelayan, proses pembongkaran itu juga terlihat dihadiri Pj Gubernur Banten Ucok Abdulrauf Damante; Pj Bupati Tangerang, Andi Ony; Kepala Dinas Kelatuan dan Perikanan Provinsi Banten, Eli Susiyanti; serta beberapa pihak dari TNI AL dan Polri.
Pencabutan pagar itu pun dimulai dari Kecamatan Mauk dan akan dilanjutkan hingga ke Pulau Cangkir, Kecamatan Kronjo.
"Kami saat ini sedang berada di Ketapang, Kabupaten Tangerang, untuk melaksanakan giat pembongkaran sebagaimana yang telah diinstruksikan oleh bapak Presiden dan disampaikan oleh bapak Menteri KKP," kata Pj Gubernur Banten, Ucok Abdulrauf Damante di lokasi.
Istri Akui Bunuh Suami setelah 40 Hari Alhasil Jasad Korban Ditemukan sudah Membusuk |
![]() |
---|
Detik-detik Penangkapan Pelaku Pembunuhan di Ibu Kota Sumatera Barat |
![]() |
---|
Longsor Cirebon Tewaskan 14 Orang, Polda Jawa Barat Selidiki Dugaan Adanya Unsur Kelalaian |
![]() |
---|
Masih Pegang Samurai, Prengki Ditemui Pak RT Usai Bunuh Kakak Kandungnya |
![]() |
---|
Geger Suara Tertawa Tengah Malam di Masjid, Ternyata dari Sosok Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.