Bupati Lampung Barat Terpilih Parosil Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Bupati Lampung Barat terpilih, Parosil Mabsus menyatakan siap mendukung program Makan Bergizi Gratis.

Hal itu disampaikan Parosil Mabsus jelang pelantikannya sebagai Bupati Lampung Barat yang dipercepat menjadi tanggal 6 Februari 2025.

Parosl Mabsus mengatakan, Lampung Barat siap mensukseskan program Makan Bergizi Gratis untuk pemenuhan gizi anak.

“Banyak yang harus kita lakukan terutama dengan program Pak Presiden Prabowo, salah satunya Makan Bergizi Gratis,” ujarnya, Kamis (22/1/2025).

“Ini harus menjadi fokus utama atau perhatian yang serius bagi seluruh kepala daerah terpilih untuk peningkatan gizi,” tambahnya.

Sebagai informasi, hingga saat ini program tersebut belum berjalan di Lampung Barat dan masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.

Kendati begitu, pria yang akrab disapa Pakcik itu berkomitmen Lampung Barat mampu untuk mensukseskan program itu.

“Kita berharap program ini betul-betul bisa dijalankan dan dirasakan dalam rangka peningkatan kesehatan anak-anak,” tegasnya.

“Selain itu program ini berjalan dalam rangka penangatan stunting sehingga bisa menuju Indonesia Emas tahun 2045,” tutupnya.

Sebelumnya, bupati dan wakil bupati (wabup) terpilih Lampung Barat Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin diketahui bakal segera dilantik.

Pasalnya, kepala daerah terpilih hasil Pilkada di seluruh Indonesia termasuk di Lampung Barat yang tak bersengketa akan dilantik pada 6 Februari 2025.

Dalam hal ini, terpilihnya Parosil dan Mad Hasnurin sebagai kepala daerah di Lampung Barat termasuk bebas sengketa di Mahkamang Agung (MK).

Menanggapi hal itu, Parosil Mabsus mengucap syukur dan berharap agar jalannya pelantikan nanti bisa diperlancar.

“Ya tidak banyak tanggapan, saya hanya bisa bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Lampung Barat,” kata dia.

“Saya juga minta doa supaya agenda pelantikan nanti lancar, sehat dan ketika memimpin bisa amanah dan lebih baik lagi,” terusnya.