Calon Jemaah Haji Asal Lampung Dijadwalkan Berangkat ke Tanah Suci Mulai Awal Mei 2025

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Calon Jemaah Haji Indonesia dijadwalkan bakal berangkat ke Tanah Suci mulai awal bulan Mei 2025 mendatang.

Kabid Pelaksanaan Haji dan Umroh Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung, Ansori F Citra mengatakan, bahwa terdapat tiga Kabupaten yang dijadwalkan berangkat pada kloter awal.

"Untuk jadwal pemberangkatan secara nasional itu tanggal 1 Mei calon jemaah mulai masuk asrama, tanggal 2 Mei itu sudah mulai berangkat," kata Ansori saat dikonfirmasi, Sabtu (19/4/2025).

"Untuk jadwal proses keberangkatannya itu berlangsung sampai tgl 31 Mei 2025 dari semua daerah," kata dia.

Ansori pun menyebut jika saat ini pihaknya sedang menyusun penjadwalan keberangkatan serta mengurus kelengkapan dokumen para calon jemaah haji asal Lampung.

"Sekarang kita sedang godok penjadwalannya, seperti mengurus visa dan lain-lain,"

"Tapi untuk kloter pertama nanti kemungkin dari Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur fan Bandar Lampung, karena mreka sudah mengirim data lebih awal," jelasnya.

Ansori menjelaskan, jika berdasarkan kuota yang telah ditetapkan sebelumnya, calon jemaah haji asal Lampung yang berangkat ke Tanah Suci pada tahun 2025 ini dalah sebanyak 7.050 orang.

Dia pun menyebut jika sejauh ini sudah terdapat hampir 7.250 calon jemaah yang telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) termasuk calon jemaah cadangan.

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) resmi memperpanjang masa pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) jemaah haji reguler 2025 tahap kedua hingga 25 April 2025 mendatang lantaran terdapat empat provinsi yang belum memenuhi kuota haji.

Keempat provinsi tersebut yakni Jawa Barat, DKI Jakarta, Gorontalo, dan Sumatera Selatan. 

"Waktu pelunasan tahap kedua yang semula dilaksanakan pada tanggal 24 Maret sampai dengan 17 April 2025 akan diperpanjang dan dilaksanakan kembali sampai dengan tanggal 25 April 2025," demikian pengumuman dari Kemenag yang diunggah akun instagram @informasihaji, Kamis (17/4/2025).

Kabid Pelaksanaan Haji dan Umroh Kemenag Lampung, Ansori F Citra mengatakan jika pelunasan BIPIH bagi calon jemaah haji asal Lampung kini telah melebihi target yang ditetapkan.

"Untuk Provinsi Lampung, calon jemaah cadangan ada sekitar 2115 calon jemaah, tapi kalau kuota reguler digabung dengan jemaah cadangan sebenarnya kita sudah melebih target," kata Ansori F Citra saat dikonfirmasi, Jumat (18/4/2025).

"Saat ini yang sudah melunasi ada sekitar hampir 7.250 orang termasuk calon jemaah cadangan, sedangkan kuota Lampung tahun 2025 ini ada 7.050 orang," jelasnya.

Terkait perpanjangan masa pelunasan Bipih, Ansori mengatakan kebijakan membuka kemungkinan kuota jemaah haji Lampung tahun 2025 bertambah dari kuota yang telah ditetapkan.

Namun, Ansori mengatakan kepastian tersebut masih harus menunggu hasil akhir masa pelunasan pada 25 April 2025 mendatang.

"Kita akan lihat berapa jemaah yang berangkat tahun ini, dan kita kita tarik jemaah cadangan sesuai urutan porsi, untuk menggenapi kuota 7050 yang dijadwalkan berangkat tahun ini," kata dia.

"Jadi nanti setelah selesai masa perpanjangan maka akan dilihat, seandainya ada provinsi lain yang tidak mencapai target maka sisa kotanya akan dilimpahkan," kata dia.

"Seperti DKI Jakarta, kalau kuotanya masih belum terpenuhi, maka sisanya bisa dilimpahkan ke banten atau ke Lampung, sehingga jumlah kota haji kita bisa bertambah," jelasnya.

Dia pun mengatakan jika kondisi ini pernah terjadi pada musim haji tahun 2023 lalu.

"Seperti tahun 2023, ada provinsi yang tidak bisa memenuhi kuota, saat intu Provinsi Lampung mendapat kota hampir sekitar 7300a jemaah karena mendapat sisa kuota dari provinsi lain" jelasnya.

Namun, Ansori mengatakan jika penambahan kuota ini masih perlu diusulkan dan melihat hasil perpanjangan masa pelunasan BIPIH hingga 25 April 2025 mendatang.

"Ini perlu ada usulan. Jadi calon jemaah cadangan tahun 2025 yang sudah melunasi sampai April ini kita naikkan statusnya agar berangkat tahun ini baru kita lihat porsinya seperti apa," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)