Anak Mutilasi Ibu Kandung di Cianjur

Yanti Ngaku Dengar Bisikan Gaib Sebelum Bunuh lalu Mutilasi Ibu Kandungnya

Yanti (34) mengaku mendengar bisikan gaib sebelum melakukan aksi sadis membunuh, lalu memutilasi serta membakar jasad ibu kandung dan juga anaknya.

Tribun Jabar/Fauzi Noviandi
TAMPANG PELAKU MUTILASI: Tampang Cahya (53) dan Yanti (34), ayah dan anak, pelaku mutilasi di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Senin (19/5/2025). Korbannya merupakan istri Cahya yang tak lain ibunya Yanti, serta anak Yanti. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Cianjur - Yanti (34) mengaku mendengar bisikan gaib sebelum melakukan aksi sadis membunuh, lalu memutilasi serta membakar jasad ibu kandung dan juga anaknya.

Yanti melakukan aksi sadisnya tak sendiri. Ia dibantu ayah kandungnya yakni Cahya (53).

Yanti dan Cahya berkolaborasi membunuh Lilis (54) demi menguasai harta benda korban.

Diketahui, kasus pembunuhan berujung mutilasi menggemparkan warga Cianjur, Jawa Barat. Seorang IRT, inisial Y (34), dibantu ayahnya, inisial C (53), tega menghabisi nyawa ibu kandungnya. Bahkan, tak hanya ibu kandung, YR juga tega mencabut nyawa anak kandungnya yang masih berusia 3 tahun!

Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, mengatakan, Yanti dan Cahya sempat mengelabui petugas dengan cara mengaku telah mendapatkan bisikan gaib.

"Pengakuan kedua pelaku yang mendapatkan bisikan gaib, sehingga membuat mereka nekat membunuh korban dengan keji," kata Tono, Senin (19/5/2025).

Namun, berdasarkan bukti dan fakta yang ada, Yanti membunuh Lilis karena memiliki dendam lama.

"Hasil pemeriksaan psikologis, tidak mengalami gangguan atau masalah kejiwaan. Pembunuhan itu murni didasari balas dendam," katanya.

Tono menyebutkan, Cahya membantu Yanti karena ingin mengusai harta milik korban.

"Berupa kalung emas seberat 60 gram milik korban untuk melunasi utangnya sebesar Rp 90 juta," kata dia.

Sebelumnya, Yanti warga Kampung Cikadongdong RT 05/03, Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, diamankan polisi setelah membunuh ibu dan anak kandungnya sendiri.

Kasus tersebut terungkap, setelah warga digegerkan dengan penemunan potongan tubuh dan tengkorak manusia di aliran irigasi di Kampung Cikadodong, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Alasan Sebenarnya IRT dan Ayahnya Bunuh lalu Mutilasi Ibu Kandung dan Anak Balita

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNJABAR.ID )

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved