Berita Viral

Pelajar SMA Asal Gowa Ditangkap Densus 88, Ibunda Syok

Pelajar SMA berinisial MAS (18) diamankan Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Sabtu (24/5/2025) sore. 

|
Editor: Kiki Novilia
Densus 88
PELAJAR DITANGKAP - Pelajar SMA berinisial MAS (18) diamankan Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Sabtu (24/5/2025) sore.  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Gowa - Pelajar SMA berinisial MAS (18) diamankan Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Sabtu (24/5/2025) sore. 

MAS dituduh sebagai pengelola grup radikal yang menyebarkan ideologi redikal melalui WhatsApp.

Penangkapan tersebut mengejutkan keluarga, terutama sang ibu, SK. 

Ia syok dan tak menyangka anak sulungnya terlibat aktivitas radikalisme.

“Anakku yang diamankan umur 18 tahun, masih SMA. Saya tidak menyangka,” ujar SK kepada wartawan, Minggu (25/5).

MAS ditangkap saat hendak membeli air minum isi ulang.

Ia tinggal bersama ibunya dan tiga adik kandung di sebuah rumah panggung sederhana berdinding kayu dan seng di kawasan Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Hasil penyelidikan Densus 88 menunjukkan bahwa MAS aktif menyebarkan ajaran radikal melalui grup WhatsApp bertajuk “Daulah Islamiah”.

Di grup tersebut, ia kerap membagikan konten radikal dan mengajak anggota lain untuk melakukan pengeboman tempat ibadah.

Konten yang disebarkan meliputi gambar, video, serta rekaman suara. 

Diskusi di grup bahkan membahas hukum penggunaan bom dalam konteks 'perang suci' menurut versi ekstrem.

Saat penggeledahan, petugas menemukan ponsel Oppo A3X yang digunakan MAS untuk aktivitas digitalnya, serta sebuah sepeda motor Honda Blade.

Kedua barang itu kini menjadi barang bukti utama penyidikan.

Penangkapan bermula saat jajaran kepolisian mendatangi Jalan S. Daeng Emba, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sabtu (24/5/2025), pukul 17.30 WITA.

Unsur kepolisian tersebut berasal dari Densus 88 hingga Satreskrim Polres Gowa.

Dari info yang beredar, MAS diamankan saat perjalanan membeli air minum isi ulang di daerah tempat tinggalnya.

Petugas juga menggeledah rumah yang ditempati oleh MAS.

Lewat foto, MAS dan sang ibu SK tinggal di rumah panggung.

Dinding rumah terbuat dari kayu dan seng.

Sejumlah barang bukti diamankan petugas dalam penggeledahan tersebut.

Kini, jajaran Densus 88 dan Polda Sulawesi Selatan masih melakukan pengembangan.

Baca juga: Siswi SMA Nera Nur Puspita Tak Tahu jika Dedi Mulyadi adalah Gubernur Jabar

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNNEWS.COM )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved