Berita Terkini Nasional

ASN Puskesmas Pelaku Aborsi Diringkus Polisi Ternyata Sering Layani Konsumen di Hotel

Pelaku ASN puskesmas tersebut tidak bekerja sendirian saat mendapatkan konsumen untuk aborsi.

TribunTimur.com/Muslimin Emba
JANIN ABORSI - Olah TKP janin hasil aborsi CI oleh Tim Resmob Polda Sulsel, Dokpol Biddokkes Polda Sulsel dan INAFIS Polrestabes Makassar dengan menghadirkan tersangka Z (29) pacar CI terduga pelaku aborsi di lokasi kuburan janin di belakang tempat tinggalnya Jl Tamalate 2 Makassar, Minggu (25/5/2025). Kasus aborsi tersebut melibatkan ASN puskesmas di Makassar. 

Sementara kekasihnya, Z bekerja sebagai pengawas proyek.

Z berperan mengubur janin bayi di belakang rumahnya di Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Sejumlah obat aborsi serta handphone juga diamankan dari rumah Z.

Panit 1 Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel, Ipda Dendi Eriyan, mengatakan praktik aborsi yang dilakukan SA berlangsung melalui pola jaringan.

"Jadi wanita inisial CI dengan terduga pelaku laki-laki inisial SA ini dihubungkan oleh terduga pelaku inisial RA, yang mana RA ini adalah temannya inisial CI," tukasnya.

Dalam sekali aborsi, SA mematok tarif sekitar Rp2,5 juta hingga Rp5 juta.

Dalam praktiknya, SA diketahui biasa mendatangi langsung pasiennya di hotel atau penginapan.

"Jadi modusnya, terduga pelaku SA ini melakukan praktik aborsi dengan cara mendatangi calon customernya, biasa di hotel," tandasnya.

Penyidik masih mendalami sejak kapan SA melakukan praktik aborsi serta menelusuri pelanggannya.

( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved