Berita Lampung

Sekolah di Bandar Lampung Klaim Tidak Menemukan Adanya Pelanggaran SPMB 2025

Sekolah SMA Negeri dan SMK Negeri di Kota Bandar Lampung mengklaim bahwa penyelenggaraan SPMB berjalan lancar dan tidak ditemukan kecurangan. 

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Teguh Prasetyo
tribunlampung/bayu saputra
PANTAU SPMB - Kepala SMKN 3 Bandar Lampung, Elen Eduan (kiri) saat memantau proses SPMB 2025 di sekolahnya, Kamis (20/6/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sekolah SMA Negeri dan SMK Negeri di Kota Bandar Lampung mengklaim bahwa penyelenggaraan SPMB berjalan lancar dan tidak ditemukan kecurangan 

Kepala SMKN 3 Bandar Lampung dan Kepala SMAN 1 Bandar Lampung menyatakan SPMB 2025 berjalan lancar. 

Kepala SMKN 3 Bandar Lampung, Elen Eduan mengatakan, pihaknya mengklaim pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) berjalan lancar.

"Jadi pada saat ditutupnya SPMB, alhamdulillah tidak ada kendala yang berarti," kata Elen Eduan saat diwawancarai di sekolahnya, Kamis (19/6/2025). 

Menurutnya, sekolah tidak menemukan peserta yang melakukan manipulasi data atau kecurangan lainnya.

Sehingga dirinya memastikan semua peserta telah melakukan pendaftaran seusai dengan SOP. 

Ia mengatakan, para calon peserta setelah mendaftar online, selanjutnya datang ke sekolah untuk melakukan validas dan jika berkas tersebut sesuai maka pendaftarannya akan diterima. 

Setelah itu, peserta yang telah diterima berkas pendaftarannya, akan mengikuti tes minat bakat pada esok harinya.

Adapun tes minat bakat tersebut dilakukan di sekolah dengan sistem online menggunakan smartphone masing-masing calon siswa. 

Ia mengatakan, pendaftar sebanyak 888 orang dan daya tampung sekolah 420 orang dengan 6 program keahlian.

Eduan mengatakan, sekolah akan melakukan tes minat bakat dengan nilainya 30 persen untuk penilaian kelulusan. 

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Bandar Lampung, Suharto mengatakan, pihaknya juga tidak menemukan peristiwa yang dapat mencederai SPMB

"Kami sampai saat ini tidak menemukan peserta yang memanipulasi dalam proses pendaftaran. Kami melakukan validasi berkas peserta ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bandar Lampung," kata Suharto. 

Ia mengatakan, pihaknya secara sistem tidak ada temuan atau kendala dalam proses KBM. 

Adapun sistem yang digunakan juga sudah lebih baik, sehingga data terlihat jelas dalam sistem tersebut. 

Pihaknya bersyukur aplikasi tidak ada yang eror sehingga data yang muncul sudah lebih baik.

"Pada saat PPDB tahun lalu, ada data yang buram, manipulasi data dan lainnya. Tahun ini tidak ada dan bersyukur kondusif," kata Suharto. 

Ia mengatakan, orang tua banyak yang datang langsung ke posko informasi dan banyak peserta yang gagal melakukan pendaftaran akibat kesalahan teknis saat mendaftar secara online.

Suharto mengatakan, peserta banyak yang melakukan kesalahan teknis seperti salah pengguna titik koma dalam menginput nilai.

Kemudian pendaftaran tidak dilakukan dari rumah sehingga kordinat yang digunakan tidak sesuai dengan data domisili.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra) 

 

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved