Berita Lampung
Imam Ghozali Mulai Benahi Manajemen SDM RSUDAM: Tak Ada Istilah Titipan, Tak Ada Senior Junior
Dokter Imam memastikan, pembenahan manajemen SDM itu merupakan salah satu program 100 hari kerja dia.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung- Pelaksana tugas Direktur RSUD Abdul Moeloek, dr Imam Ghozali, mulai membenahi manajemen sumber daya manusia (MSDM) di rumah sakit milik Pemprov Lampung itu.
Dokter Imam memastikan, pembenahan manajemen SDM itu merupakan salah satu program 100 hari kerja dia usai dilantik sebagai Plt Direktur RSUD Abdul Moeloek pada 26 Mei lalu.
"Jadi selain fokus ke pelayanan, saya juga akan membenahi manajemen SDM. Itu masuk program 100 hari kerja saya," kata dokter Imam Ghozali kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (20/6/2025).
Manajemen SDM di rumah sakit adalah proses pengelolaan seluruh aspek yang berkaitan dengan tenaga kerja di rumah sakit.
Mulai dari perencanaan kebutuhan hingga pemeliharaan dan pengembangan karyawan.
"Tujuannya adalah memastikan rumah sakit memiliki jumlah, kualitas, dan kompetensi SDM yang memadai untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal," papar dokter Imam.
Tak sekedar wacana, pembenahan manajemen SDM RSUD Abdul Moeloek itu sudah mulai dilaksanakan.
Sejak beberapa hari lalu, petugas yang akan menempati posisi strategis tingkat manajer hingga kepala ruangan di RSUD Abdul Moeloek mulai menjalani serangkaian fit and propertest.
"Jadi tidak ada lagi istilah senior junior, tidak ada lagi istilah titipan-titipan. Penempatan SDM benar-benar berdasarkan kompetensi yang dimiliki," tegas dokter Imam Ghozali.
"Jadi saya berlakukan objektifitas sesuai hasil fit and propertest. Sesuai kompetensi yang dimiliki," paparnya.
Tak hanya itu, di era digitalisasi ini dokter Imam Ghozali juga menekankan pejabat yang ada di RSUD Abdul Moeloek harus melek teknologi.
Menurutnya, di setiap ruang pelayanan kedepan harus memiliki monitor running teks yang menginformasikan segala bentuk pelayanan dan ketersediaan ruang.
Dengan begitu, masyarakat yang datang akan mengetahui segala informasi dari layar monitor yang terpampang di setiap ruang pelayanan.
"Jadi itu mereka (kepala ruangan) yang menyiapkan. Karena itu mereka harus melek digital, nggak boleh gaptek," tandas dokter Imam Ghozali.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/endra zulkarnain)
Polres Lampung Tengah Temukan Bungkusan Plastik Hasil Penggeledahan, Isinya Mengejutkan |
![]() |
---|
Disdikbud Lampung Audit Kinerja Guru Buntut Ribuan Siswa Tak Lulus TKA |
![]() |
---|
Ribuan Siswa Lampung Tidak Lulus TKA, Disdikbud Akan Bentuk Kelas Khusus dan Prioritas |
![]() |
---|
Usai Buang Air Kecil Karyawan di Lampung Tengah Ditodong Sajam, Responnya Tak Terduga |
![]() |
---|
Rekaman CCTV Tuntun Polisi Ungkap Pencurian Motor Dinas di Tanggamus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.