Truk Bawa 20 Orang Terguling di Jalan Turunan Curam, 8 Tewas Termasuk Sopir

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Sulawesi Utara - Truk bawa 20 orang terguling di jalan turunan curam hingga mengakibatkan delapan orang tewas.

Sopir truk, Ivander Dilion turut tewas dalam kecelakaan truk terguling di jalan yang  licin dan sempit tersebut.

Tak hanya itu, kecelakaan truk terguling itu juga mengakibatkan tiga orang satu keluarga meninggal dunia.

Peristiwa naas kecelakaan truk itu terjadi di jalur turunan To’ Nanakan, Sereale, Kecamatan Tikala, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (12/7/2025) sore.

Kecelakaan tunggal itu disebabkan karena kondisi jalan yang licin dan sempit.

Awalnya dilaporkan 6 korban tewas. Namun kemudian korban tewas bertambah menjadi 8 orang.

Empat korban tewas di tempat, sementara empat lainnya meninggal di RS Elim Rantepao.

Enno, seorang warga setempat mengatakan truk tersebut baru pulang dari acara adat Rambu Solo’ di Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara.

"Iya, habis dari Tongkon (acara Rambu Solo’) itu. Kondisi jalan licin karena hujan, jadinya truknya tergelincir," Enno di lokasi kejadian.

Berikut daftar korban meninggal dunia berdasarkan data dari Polres Toraja Utara hingga Sabtu malam pukul 23.20 Wita:

1. Jeni Padimanan
2. Shenal
3. Selpina Lobo
4. Yulina Kadang
5. Ludia Sau
6. Petrus Ngala
7. Ivander Dilion (sopir)
8. Korban anak (nama belum dirilis)

Berikut korban luka-luka yang kini dirawat di RS Elim:

1. Aris T Lembang
2. Shelly Pitta
3. Yohana Pute
4. Marina Indan
5. Erika Tasik
6. Rina
7. Paulus Banne
8. Hermina Suu
9. Marina Tiku
10. Marthen Tammu
11. Surdipin
12. Jundri

Tiga dari 8 korban meninggal adalah satu keluarga terdiri dari dari bapak, ibu, dan anak yang berasal dari Tampan Bonga, Bangkelekila', Toraja Utara.

Sang anak ditemukan meninggal dunia di tempat kejadian.

Sementara ayahnya meninggal dunia di RS Elim Rantepao akibat luka serius yang dideritanya. 

Beberapa menit kemudian, nyawa sang istri tidak bisa tertolong.

Satu anaknya lagi masih kritis dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Selain itu, sopir truk juga masuk dalam daftar korban tewas. Ia diketahui berasal dari Bori.

Korban yang meninggal akan dibawa ke rumah duka masing-masing.

Kecelakaan maut itu terjadi di To’ Nanakan, Sereale, Kecamatan Tikala, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (12/7/2025) sore. 

Truk yang mengangkut sekitar 20 penumpang di bak terbuka ini terguling di jalur turunan yang curam.

Kondisi jalan yang licin dan sempit membuat truk tersebut tidak bisa dikendalikan dan meluncur.

Di Toraja, truk biasa mengangkut penumpang maupun hewan saat akan menghadiri acara adat Rambu Tuka maupun Rambu Solo'.

Warga sekitar segera melakukan pertolongan dan mengevakuasi korban dari lokasi kejadian.

Para penumpang yang jadi korban dibawa ke RS Elim Rantepao untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolres Koordinasi dengan Bupati

Kapolres Toraja Utara, AKBP Stephanus Luckyto mengatakan pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

"Kami masih melakukan investigasi untuk memastikan apakah kecelakaan disebabkan oleh human error atau masalah kendaraan, termasuk ketidaklayakan kendaraannya," kata AKBP Luckyto saat ditemui di RS Elim Rantepao Toraja Utara, Sabtu (12/7/2025) malam. 

"Semua pihak dan faktor akan diperiksa untuk menentukan penyebab pasti," tambahnya.

AKBP Luckyto telah menjalin koordinasi dengan Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, yang juga datang ke RS Elim Rantepao untuk menguatkan para korban dan keluarganya. 

"Kami kepolisian berkomitmen untuk memastikan mengungkap penyebab pasti kecelakaan. Semua bukti akan dikumpulkan dan diperiksa secara menyeluruh," katanya.

"Kasus ini akan dikoordinasikan dengan pemerintah daerah demi mencari solusi bersama demi menciptakan pergerakan masyarakat yang aman terkait transportasi," ujarnya.

( Tribunlampung.co.id/ Tribunnews.com )