Berita Terkini Nasional

Elma Bongkar Sifat Suami di Kantor, Brigadir Nurhadi Kerap Diingatkan Istri

Elma Agustina (28), istri almarhum Brigadir Muhammad Nurhadi, mengungkap sifat sang suami, terutama saat ia berada di kantor.

Tangkapan Layar YouTube Tribun Lombok
SIFAT BRIGADIR NURHADI: Foto istri Brigadir Nurhadi, Elma Agustina saat wawancara bersama Tribun Lombok, Senin (14/7/2025). Elma mengungkap sifat sang suami, terutama saat ia berada di kantor. Menurut Elma, Brigadir Nurhadi terlalu baik, sehingga bisa saja ada orang-orang yang memanfaatkan kebaikan anggota Paminal Propam Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) itu. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Mataram - Elma Agustina (28), istri almarhum Brigadir Muhammad Nurhadi, mengungkap sifat sang suami, terutama saat ia berada di kantor.

Menurut Elma, Brigadir Nurhadi terlalu baik, sehingga bisa saja ada orang-orang yang memanfaatkan kebaikan anggota Paminal Propam Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) itu.

Diketahui, Brigadir Nurhadi ditemukan tewas dalam kolam di Villa Tekek, Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, pada Rabu (16/4/2025).

Atas kasus kematian Brigadir Nurhadi tersebut, polisi menetapkan 3 tersangka. Selain Misri Puspita Sari (24), dua tersangka lainnya yakni atasan langsung Brigadir Nurhadi, yakni Kompol I Made Yogi Purusa, Ipda Haris Chandra.

Elma mengatakan, sebenarnya Brigadir Nurhadi tidak banyak cerita karena tak mempunyai banyak waktu, terutama beberapa minggu terakhir sebelum suaminya meninggal.

"Kalau sebelum-sebelumnya pernah curhat sedikit-sedikit karena mungkin waktunya ya, waktunya beberapa minggu terakhir sebelum almarhum meninggal itu dia sibuk terus kan, ngantar tamu, disuruh ngantar ini itu, tiap pulang pasti ada telepon, langsung pergi lagi, jadinya nggak terlalu banyak dia cerita," papar Elma, dikutip dari YouTube Tribun Lombok. Selasa (15/7/2025).

Namun, Elma mengatakan, Brigadir Nurhadi sempat bercerita padanya bahwa di kantor ada orang yang tidak suka dengan suaminya itu. Kendati demikian, Elma mengaku tidak diberitahu siapa sosok orang tersebut.

"Waktu itu dia sempat cerita, kalau dia di kantor itu kayak ada yang nggak suka gitu sama dia, gitu aja sih. Tapi kan dia nggak dikasih tahu siapa orangnya gitu," ujarnya.

Elma pun mengaku sering mengingatkan Brigadir Nurhadi juga agar berhati-hati, karena menurutnya, suaminya itu terlalu baik.

"Sering saya ingetin juga kan, hati-hati, saya bilang gitu. Dia kan sifatnya kalau sudah baik, orang sudah baik sama dia, itu dikira seterusnya orang itu baik sama dia. Saya selalu ingatkan, hati-hati, kita tidak tahu satu-satu orang itu gimana," katanya.

Elma kemudian mengungkapkan kemungkinan-kemungkinan lain yang sekiranya bisa menyebabkan suaminya itu tidak disukai oleh beberapa orang.

Di antaranya adalah karena pekerjaan hingga banyak atasan Brigadir Nurhadi yang menyukai kinerja suaminya tersebut, bahkan banyak yang memberikan kepercayaan. Selain itu, kata Elma, bisa juga soal penugasan Brigadir Nurhadi.

"Mungkin karena kerjaan almarhum ini kan, orangnya terlalu polos, terus juga dia banyak yang suka seperti sama atasannya, itu banyak yang sudah kasih kepercayaan gitu sama almarhum, mungkin cepat dekat intinya."

"Sebelumnya juga kan dia pernah tugas di Polres. Habis itu dia ke Polda lagi. Nah, mungkin karena itu juga ada seorang yang nggak suka sama dia itu," jelasnya.

Sementara itu, terkait masalah-masalah atau kasus yang pernah ditangani Brigadir Nurhadi, Elma mengatakan suaminya itu tidak pernah menceritakan kepadanya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved