Berita Terkini Nasional

Ibu Bawa Bayi Lompat dari Lantai Dua saat Kebakaran Hebat, 2 Anaknya Tewas

Anak sulung Novi, Rofiah lolos dari kebakaran setelah mencari jalan keluar sendiri dengan menerobos asap pekat.

TribunMedan/Indra Gunawan
ILUSTRASI KEBAKARAN - Kondisi rumah korban saat api masih membesar, Minggu, (26/1/2020). Empat anak tewas terjebak di lantai dua saat kebakaran rumah telat menyelamatkan diri, Sabtu (19/7/2025). Novi bawa bayi lompat dari lantai dua saat kebakaran melanda tempat tinggal mereka, dua anaknya tewas.(TRIBUNMEDAN/Indra Gunawan) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta Selatan - Seorang ibu muda, Novi (23) nekat melompat dari lantai dua sambil bopong anak bungsunya, Muhammad Rayanza (3 bulan) demi menyelamatkan diri dari kebakaran.

Sedangkan tiga anaknya, Rofiah (9), Nurul Azkia (7), Azizah (4)  masih berada di lantai dua tidak mau mengikuti ibunya terjun dari lantai dua.

Anak sulung Novi, Rofiah lolos dari kebakaran setelah mencari jalan keluar sendiri dengan menerobos asap pekat.

Ironisnya dua anak Novi, Nurul Azkia dan Azizah terjebak dalam kebakaran hebat itu. Keduanya ditemukan meninggal dunia.

Tak hanya dua anak Novi, kebakaran juga menyebabkan dua orang lainnya tewas.

Total korban jiwa dalam kebakaran itu sebanyak empat orang.

Isiden kebakaran ini terjadi di pemukiman padat Jalan Kutilang, RT 2 RW 2, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu (19/7/2025).

Api kebakaran pertama kali muncul sekitar pukul 06.30 WIB.

Saat api sudah besar, Novi masih tertidur lelap bersama anak-anaknya bernama Rofiah (9), Nurul Azkia (7), Azizah (4) dan Muhamad Rayanza (3 bulan).

"Waktu kejadian aku sama anak-anak, suami lagi kerja," kata Novi dijumpai di tenda pengungsian. 

Asap tebal membangunkan Novi dan anaknya, mereka langsung panik saat tahu kebakaran melanda kediamannya. 

Novi tinggal di kontrakan bangunan dua lantai, api diduga pertama kali muncul dari lantai bawah.

Keluarga Novi dan tetangganya yang lain terjabak karena api menutup akses tangga. 

"Tidur sama aku semua, pas asep banyak pada bangun pas mau ke tangga, tangganya udah penuh sama api," ucapnya. 

Panik, Novi berusaha mengajak anak-anaknya mencari jalan keluar lain melalui jendela. Di sana, sudah banyak tetangga berdasarkan menunggu giliran melompat.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved