Berita Terkini Nasional

Teman SMA Ungkap Jokowi Selalu Menolak Diajak Masuk Grup Alumni

Bambang Surojo (64), teman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan mantan wali kota Solo itu selalu menolak saat ditawari masuk grup.

Editor: taryono
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
MENOLAK MASUK GRUP - Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menjalani pemeriksaan atas aduan tudingan ijazah palsu oleh penyidik Polda Metro Jaya. Pemeriksaan dilaksanakan di Polresta Solo, Jawa Tengah, pada Rabu (23/7/2025). Teman SMA Ungkap Jokowi Selalu Menolak Diajak Masuk Grup Alumni. 

Karena pembangunan gedung sekolah saat itu belum rampung, para siswa sempat sekolah siang hari.

Setelah bangunan selesai, mereka resmi menjadi siswa SMAN 6 atau SMPP Surakarta.

“Kemudian setelah ruang (sekolah) itu tersedia bagi kami, kami masuk pagi... sehingga kami menjadi siswa SMPP atau siswa SMAN 6 Surakarta,” imbuhnya.

Perubahan Nama Sekolah Adalah Kebijakan Pemerintah
Bambang menegaskan bahwa perubahan nama dari SMPP ke SMAN 6 adalah kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, bukan sekolah ataupun siswa.

“Mengenai nama SMPP dan SMA 6 yang menjadi polemik selama ini... itu adalah kebijakan dari pemerintah. Dalam hal ini menterinya Pak Daud Yusuf,” katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa masa sekolah berlangsung selama 3,5 tahun atau 7 semester, akibat perubahan kurikulum dari sistem Caturwulan ke Semester.

“Kami menikmati 7 semester dan kami lulus pada tahun 1980. Lebih tepat lagi di ijazah tertera tanggal 30 April 1980,” tambahnya.

Pernyataan Bambang turut dikuatkan oleh Sigit Hariyanto, rekan sekelas lainnya, yang juga ikut diperiksa penyidik.

“Jadi kami berempat semua adalah teman sekolah SMA pada saat itu sampai lulus,” ungkap Sigit. 

Baca juga: Jawaban Jokowi saat Ditawari Masuk Grup Alumni, Ini Kesaksian Teman SMA

(Tribunlampung.co.id/TribunJateng.com)

 

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved