Pembunuh Sadis Ibu Kandung Ini Ungkap Pengakuan yang Mengejutkan

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres AKBP Arief Bahtiar bertanya kepada Sumudi dalam rilis kasus di Mapolres Kebumen, Sabtu (9/3/2018) siang.

"Selanjutnya korban ditendang hingga tersungkur di sawah," jelas Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Masngudin, dari hasil rekonstruksi yang dilakukan oleh oleh Polsek Buluspesantren dan Sat Reskrim Polres Kebumen.

Saat korban tersungkur, tersangka kembali mengayunkan goloknya yang ia persiapkan di tas ranselnya sebanyak lima kali.

Akibat perbuatan sadisnya itu, kepala korban sampai terputus. Korban pun tewas seketika di TKP.

Setelah kepala terputus, dalam adegan nomor 27, tersangka berusaha akan memasukan kepala ibunya ke dalam tas ransel. Karena tidak muat, kepala korban akhirnya hanya ditutup tas ransel.

SM yang panik, selanjutnya meninggalkan korban dan melarikan diri mengendarai sepeda ontel. Sementara jasad Ibunya ditinggalkan terkapar di pematang sawah.

Insiden pembunuhan sadis itu terjadi pada Jumat (9/3/3018) siang sekitar 13.00 WIB lalu.

Kapolres AKBP Arief Bahtiar di Mapolres Kebumen, Sabtu (10/3/2018) siang, memperlihatkan barang bukti yang disita dari tersangka pembunuhan ibu kandung. (HUMAS POLRES KEBUMEN/Tribun Jateng)

Seorang saksi, Jumadi (49), tetangga korban Sutarmi (50), mengatakan awal mula kejadian, pelaku Sumudi (35) datang meminta uang kepada ibunya.

Karena tidak dituruti, akhirnya pelaku menebas leher Sutarmi memakai parang di pematang sawah.

Parang itu dimasukkan Sumudi ke dalam tas ranselnya.

"Korban datang minta uang kepada ibunya. Oleh ibunya tidak dituruti. Korban minta uang 500 ribu. Selanjutnya korban dibunuh oleh Sumudi," kata Jumadi yang mengetahui persis kejadian itu.

Sejumlah barang bukti juga disita polisi, di antaranya parang yang digunakan untuk memenggal kepala korban, baju korban, tas ransel tersangka, dan sepeda kayuh milik tersangka.

Akibat perbuatannya itu, Sumudi disangkakan melanggar Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Sementara itu, pelaku mengaku tak menyesal usai menghabisi nyawa wanita yang telah melahirkannya itu.

Bahkan, sang ibu dibunuh dengan cara sadis oleh pelaku yang sudah gelap mata karena permintaannya tak dituruti.

Kepada polisi yang menangkapnya, Sumudi mengaku sedikit pun tidak merasa menyesal membunuh ibu kandungnya sendiri.

Halaman
123

Berita Terkini