"Ini warga warga masih mengungsi di tempat yang lebih tinggi di kaki bukit. Belum berani pulang," kata Umar, warga Pulau Sebesi.
• UPDATE TSUNAMI LAMPUNG - 77 Korban Tewas di Pesisir Lampung Selatan
Menurut dia, di desanya ada satu anak ditemukan tewas.
Saat gelombang tsunami menghantam, korban terlepas dari upaya penyelamatan kedua orangtuanya.
Sampai siang ini, belum ada bantuan apa pun dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.
"Ini jika dalam dua hari ke depan tidak ada bantuan sembako dan lainnya, warga pulau akan kelaparan. Karena stok bahan kebutuhan pokok saat ini menipis," tandasnya.
77 Korban Jiwa
Satu demi satu, korban tsunami Lampung ditemukan.
Dari data terakhir, Senin, 24 Desember 2018 sekitar pukul 17.00 WIB, sebanyak 77 korban tsunami ditemukan di Lampung Selatan dalam kondisi tak bernyawa.
“Sampai dengan sore ini, data dari BPBD Lampung Selatan ada 77 korban meninggal dunia,” kata Plt Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan Sefri Masdian.
Sementara korban luka-luka mencapai 547 orang.
Para korban dirawat di RSUD Bob Bazar, Kalianda.
• UPDATE TSUNAMI LAMPUNG - PT Waskita Karya Kirim Bantuan ke Lokasi Tsunami Lampung
Sefri memastikan upaya pencarian korban masih terus dilakukan.
Pasalnya, masih ada laporan yang kehilangan anggota keluarga dan kerabatnya pasca terjangan tsunami pada Sabtu, 22 Desember 2018 malam lalu.
Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan telah mendirikan posko tanggap darurat di Desa Way Muli dan Desa Kunjir.
Kedua desa itu terkena dampak terjangan tsunami paling parah.