Malu Tak Jadi Umroh karena Ditipu, 16 Calon Jemaah Asal Lampung 14 Hari Terkatung-katung di Jakarta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Travel Umrah Tipu Jemaah

Sampai tanggal 18 Desember 2018, para calon jemaah ternyata tidak juga diberangkatkan.

"Kerjaan kami ya makan, tidur, keluar. Malu mau pulang karena tidak ada yang tahu kalau kami tidak jadi berangkat."

"Memang 9 hari biayanya ditanggung, tapi yang 5 hari biaya sendiri."

"Dan katanya, yang 14 orang yang pergi ini tidak mendapat tiket pesawat pulang, akhirnya dipinjami teman di sana," katanya.

• 16 Korban Lapor Dugaan Penipuan Umrah di Metro, Kasatreskrim: Modusnya seperti Kasus First Travel

Sebelum akhirnya terkatung-katung di Jakarta, TS menuturkan, pihak travel telah berulang kali menjanjikan pemberangkatan.

Calon jemaah awalnya dijanjikan berangkat ke Tanah Suci pada 14 Oktober 2018.

Lalu, jadwal keberangkatan diubah menjadi November.

Sampai akhirnya, calon jemaah berangkat pada 5 Desember 2018, yang ternyata cuma sampai Jakarta.

"Tapi ya malah begini, saya sudah rugi sekitar Rp 38 jutaan," ungkapnya.

Sementara, seorang korban lainnya, SP (52) meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus dugaan penipuan umrah tersebut.

Karena, ia sudah rugi puluhan juta rupiah.

"Kami ingin kasus ini ditindaklanjuti sampai tuntas. Karena kami sangat kecewa, kami sudah rugi. Kami beban mental juga," imbuhnya.

Menurutnya, dirinya sudah habis dana sekitar Rp 40 juta tapi belum juga berangkat.

• Penipuan Umrah dengan Iming-iming 5 Liter Air Zam-zam, Puluhan Jemaah Asal Lampung Batal Berangkat

"Kami ingin uang kami dikembalikan atau kami diberangkatkan. Karena dari kami, kebanyakan petani dan pedagang," tandasnya.

Halaman
1234

Berita Terkini