Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Prabowo Beri 5 Imbauan untuk Pendukungnya
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menjelang sidang perdana perkara sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat (14/6/2019), calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengeluarkan lima imbauan untuk para pendukungnya.
Melalui sebuah video, Prabowo menyampaikan permohonan kepada segenap masyarakat Indonesia, khususnya para pendukungnya.
Berikut 5 poin utama imbauan Prabowo kepada pendukungnya:
1. Berpikiran Dingin
Pertama, Ketua Umum Partai Gerindra ini meminta para pendukungnya untuk melihat persoalan sengketa hasil pilpres dengan kepala dingin dan hati yang sejuk.
Menurut dia, hal ini agar kecurangan yang disengketakan dapat diselesaikan secara objektif dan tidak tercampur aduk dengan emosi dan kebencian.
"Kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apa pun di negara ini, bukan seperti itu penyelesaiannya," kata Prabowo.
• BPN Minta MK Berhentikan Komisioner KPU, Arief Budiman: Salah Alamat
• Dekat dengan Prabowo, Eks Anggota Tim Mawar yang Disebut Dalang Kerusuhan di Jakarta Buka Suara
"Saya bersama Saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang, selalu sejuk, selalu damai, dan selalu berpandangan baik," lanjut dia.
2. Menjaga Persaudaraan
Imbauan lainnya, Prabowo berharap pendukungnya bisa menghadirkan semangat persaudaraan dan kekeluargaan sehingga terjalin kondisi masyarakat yang damai meski dipeluk perbedaan.
"Serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan di antara sesama anak bangsa," ujar Prabowo.
Pilihan politik adalah hak masing-masing warga negara.
Jika terdapat perbedaan, diharapkan tidak akan memecah-belah persatuan bangsa.
3. Tidak Datangi MK
Melihat kekacauan yang terjadi pada aksi 22 Mei, Prabowo meminta siapa pun yang mengaku menjadi simpatisannya tidak mendatangi kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi saat digelar sidang terkait penyelesaian sengketa pemilu.
Pihaknya telah memikirkan secara matang dan memutuskan membawa permasalahan kecurangan pemilu yang mereka temukan ke jalur hukum, yakni melalui Mahkamah Konstitusi.
"Saudara-saudara sekalian, kami memutuskan untuk menyerahkan melalui jalur hukum dan jalur konstitusi. Karena itu, saya dan Saudara Sandiaga Uno memohon pendukung-pendukung kami tidak perlu untuk berbondong-bondong hadir di lingkungan MK pada hari-hari yang mendatang," kata Prabowo.
• Habil Marati, Politisi Kontroversial yang Memasok Dana Pembelian Senjata untuk Kivlan Zen
• Dekat dengan Prabowo, Eks Anggota Tim Mawar yang Disebut Dalang Kerusuhan di Jakarta Buka Suara
4. Percaya pada Pemimpin
Prabowo meminta pendukungnya agar percaya kepada pimpinan mereka, dalam hal ini Prabowo-Sandiaga dan seluruh tim yang memperjuangkan suaranya di MK.
"Saya mohon Saudara percaya kepada kami. Kami akan berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Kami akan memikirkan yang terbaik untuk kepentingan rakyat," ujar Prabowo.
"Saudara-saudara sekalian, saya mohon sami’na waato’na, percayalah pada pimpinan dan untuk itu sungguh-sungguh kalau Saudara mendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno," kata dia.
5. Terima Hasil dengan Dewasa
Terakhir, mantan Danjen Kopassus ini meminta semuanya dapat menerima putusan MK dengan dewasa dan tenang demi kepentingan bersama.
"Kita percaya pada hakim MK. Apa pun keputusannya, kita sikapi dengan dewasa, tenang, berpikir untuk kepentingan bangsa dan negara. Itu sikap kami dan permohonan kami. Percayalah niat kami untuk kepentingan bangsa negara, umat dan rakyat," ujar Prabowo.
Gugatan silang sengketa pemilu ini secara resmi dilayangkan Badan Pemenangan Nasional (BPN Prabowo-Sandi ke MK pada 24 Mei 2019 malam dan akan mulai disidangkan Jumat (14/6/2019).
Adapun putusan rencananya dibacakan pada 28 Juni 2019. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Imbauan Prabowo kepada Pendukungnya Jelang Sidang Sengketa Pemilu di MK