Menurut Kasat Reskrim Polres Tulangbawang Barat Iptu Andre Tri Putra, ditemukan banyak luka tak wajar pada tubuh korban.
Bocah laki-laki yang merupakan warga Tiyuh Bumi Asih, Kecamatan Gunung Terang, Tubaba, itu ditemukan tergolek tak bernyawa di areal perkebunan sawit milik PT BMM di Tiyuh Bujung Dewa, Kecamatan Pagar Dewa, Tubaba, Kamis (3/9/2020) siang.
Andre Tri Putra mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi terhadap mayat korban, ditemukan ada luka lebam di perut dekat pusar, luka lebam di paha kanan, luka lecet di perut, dan luka di mulut mengeluarkan darah.
• Geger Penemuan Mayat di Kebun Sawit Pagar Dewa Tulangbawang Barat
• Warga Tanjung Bintang Positif Covid-19 Bekerja sebagai Tenaga Kesehatan di Bandar Lampung
• BREAKING NEWS Terungkap, Mayat Anonim di Kebun Sawit Pagar Dewa Ternyata Korban Pembunuhan
• BREAKING NEWS 4 Kendaraan Terlibat Lakalantas di Jalinbar Pesawaran
"Juga terdapat tinja di celana mayat tersebut," ungkap Andre, mewakili Kapolres Tulangbawang Barat AKBP Hadi Saepul Rahman, Jumat (4/9/2020).
Melihat fakta tersebut, polisi menyimpulkan bocah itu merupakan korban pembunuhan.
Kurang dari 24 jam, Tekab 308 Polres Tulangbawang Barat berhasil mengungkap pelaku pembunuh mayat anonim yang ditemukan di Tiyuh Bojong Dewa, Kecamatan Pagar Dewa, Tubaba, Kamis (3/9/2020).
Andre mengatakan, setelah melakukan identifikasi, diketahui anak laki-laki itu adalah EAD (8).
Korban merupakan warga Tiyuh Bumi Asih, Kecamatan Gunung Terang, Tubaba.
Korban diduga dibunuh oleh Andi Setiawan (25), warga Tiyuh Kibang Budi Jaya, RK 5 RT 23 Kecamatan Lambu Kibang, Tubaba.
Andi Setiawan disebut-sebut sebagai kekasih gelap ibu korban.
"Motif pembunuhan karena pelaku cemburu dengan ibu korban. Pelaku ini ada hubungan asmara dengan ibu korban.
Dia (korban) merasa sakit hati karena ibu korban suka keluar malam dan suka main sama laki-laki lain," terang Andre.
Sebelumnya diberitakan, karyawan PT BMM Tiyuh Bujung Dewa, Kecamatan Pagar Dewa, Kabupaten Tulangbawang Barat digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas di areal perkebunan sawit, Kamis (3/9/2020) siang.
Mayat laki-laki berbaju oranye itu ditemukan pertama kali oleh Joko Sulistiyo, pekerja PT BMM ketika tengah panen sawit di areal perkebunan.
Ketika itu, Joko melihat ada sesosok mayat yang ditutup pelepah sawit di bawah pohon yang akan dipanen.