"Banyak yang menyudutkan kakak saya, tapi mereka tidak mengetahui yang sebenarnya itu seperti apa. Mereka hanya mengira-ngira," kata Mulyana saat ditemui Tribunjabar.id di kediamannya di Desa Tambakan, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Minggu (10/10/2021).
Lebih lanjut Mulyana mengatakan, sejak kejadian kasus Subang pada 18 Agustus 2021, ia menyebut Yosef tak jauh darinya. Iya yakin, kakaknya tak terlibat apa pun.
"Perlu diketahui sejak tanggal 18 waktu kejadian dia tidak pernah jauh dari saya. Dia tidak terlibat apa pun di kasus ini," katanya.
Mulyana mengatakan, Yosef sebenarnya tabah menghadapi ujian akibat kasus itu.
Kendati demikian, Mulyana tak memungkiri kondisi badan kakaknya menjadi menurun.
Menurutnya, itu adalah hal yang wajar.
"Apalagi ini kan yang menjadi korbannya itu istri sama anaknya, kebayang enggak?," kata Mulyana.
Semenjak ditinggal pergi selama-lamanya oleh Tuti dan Amalia, Yosef terkadang melamun.
Dikatakan Mulyana, kakaknya melamun karena teringat anak dan istrinya.
"Jangankan ditinggal selamanya ditinggal jauh juga suka jadi pikiran, apalagi istri sama anaknya meninggalnya secara tidak wajar," katanya.
Kini, Mulyana berharap, kasus Subang bisa segera terungkap.
Mulyana mengatakan, Yosef bisa dibilang sangat tertutup untuk keluarga.
"Makanya sekali lagi, semoga kasus ini segera terungkap udah itu saja. Dia (Yosef) kalau ada apa-apa enggak pernah bilang dan dia sendiri memang tidak terbuka," ujarnya.
Pun begitu ketika Yosef mengalami masalah, Mulyana mengatakan kakaknya itu tidak pernah bercerita apa-apa kepadanya.
"Dia lagi susah atau sedang ada masalah keluarga, dia enggak pernah cerita apa-apa sama saya," ujarnya.
Terkait pengungkapan kasus itu, Mulyana berharap polisi bisa segera mengungkapnya. Ia yakin dengan kinerja pihak kepolisian.
"Cuman harapan saya dengan adanya kasus ini masalah ini mudah-mudahan cepet terungkap. Saya yakin dengan kinerja dari kepolisian suatu saat akan terungkap semuanya," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id