Lampung Selatan

Sempat Kabur Lompat Jendela Kamar, Oknum Kades Selingkuh di Lampung Selatan Diamankan Polisi

Penulis: Dominius Desmantri Barus
Editor: Hanif Mustafa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi selingkuh. Oknum Kades di Kecamatan Way Sulan Lampung Selatan ternyata sempat berusaha kabur lompat jendela kamar rumah Sekdes saat digerebek warga.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Oknum Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Way Sulan Lampung Selatan ternyata sempat berusaha kabur lompat jendela kamar rumah Sekdes saat digerebek warga.

Sebagaimana diketahui, warga geram terhadap hubungan terlarang antara Kades dan istri Sekdes sehingga digerebek pada Kamis (3/2/2022) malam.

Keduanya digerebek warga setempat saat bermesraan di rumah Sekdes.

Kebetulan sang Sekdes tidak ada di rumah lantaran mengikuti kegiatan di luar desa.

Saat itu oknum Kades N sempat berusaha kabur melalui jendela kamar.

Baca juga: Suami Tepergok Selingkuh, Istri Hancurkan Rumah Pakai Ekskavator, Videonya Viral

Namun usaha oknum Kades tersebut tidak berhasil karena warga sudah mengepung sekitaran rumah.

Warga pun mengarak keduanya menuju ke balai desa setempat,

Mengetahui kejadian tersebut, polisi dari Polsek Katibung langsung datang dan memediasi warga agar tidak keributan

Polisi kemudian mengamankan dan membawa keduanya ke Polsek Katibung.

"Malam saat kejadian kami menerima laporan dari warga. Katanya mereka sedang mengamankan kades yang berselingkuh. Ketika kami datang keduanya sudah dibawa ke balai desa. Kami mencoba memediasi warga agar tidak terjadi keributan," kata Kapolsek Katibung AKP Aos Kusni Palah, pada Sabtu (5/2/2022).

Baca juga: Kades di Lampung Selatan Diarak Warganya Seusai Digerebek Selingkuh dengan Istri Sekdes

"Kemudian sekitar jam 3 keduanya kita bawa ke polsek. Untuk mengetahui lebih jelas kejadian pada malam tersebut," jelasnya.

Aos mengatakan saat setelah keduanya dibawa ke Polsek Katibung, keluarga dari kedua belah pihak sudah mendatangi Polsek Katibung.

"Setelah keduanya berada di polsek, barulah kami menghubungi pihak keluarga mereka masing-masing. Tak lama kemudian keluarga dari kedua belah pihak datang, dan berunding," jelasnya.

"Lalu ditemuilah kata sepakat keduanya akan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Tidak akan saling tuntut di kemudian hari. Dan keduanya telah kita kembalikan kepihak keluarga masing-masing," pungkasnya.

Diarak Warga

Halaman
1234

Berita Terkini