Di usia tanaman yang masih terbilang dini itu, pastinya lebih membutuhkan asupan pupuk.
"Makanya, saya sementara ini pakai pupuk organik," terang Lehan.
Tetangga Parman itu mengaku, penggunaan pupuk organik juga mengalami kendala keterbatasan stok.
"Stoknya juga belum banyak. Gak tahu lagi ini nanti kalau (stok pupuk organik) udah habis mau gimana," ujarnya.
Ia pun mengharapkan, agar para pemangku kebijakan dapat memberikan solusi yang tepat guna menyelesaikan permasalahan tersebut.
(Tribunlampung.co.id/Nanda Yustizar Ramdani)