Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Seorang pengusaha asal Bandar Lampung dibunuh wanita simpanan yang marah karena tak kunjung dibelikan mobil sesuai yang dijanjikan.
Wanita simpanan bernama Caca (22) kemudian mengajak Tarmizi (57) jalan-jalan ke Pantai Sebalang, Lampung Selatan dan membunuhnya di dalam mobil Fortuner yang kemudian dicuri oleh pelaku.
Caca tak melakukan pembunuhan sendirian. Ia juga mengajak pacarnya, adik pacarnya dan juga teman adik pacarnya untuk menuntaskan dendamnya.
Caca dan kekasihnya FK merancang pembunuhan terhadap Tarmizi dan mengambil mobil Fortuner korban kemudian membuang jasadnya di daerah Lampung Tengah.
Awalnya, Caca mengajak Tarmizi jalan-jalan ke Pantai Sebalang, Lampung Selatan dengan mengendarai mobil korban jenis Fortuner, Selasa (21/6/2022) sekitar pukul 22.00 WIB.
Baca juga: Mahasiswa di Lampung Sekongkol Bunuh Pengusaha, Pacar dan Adik Terlibat
Baca juga: 2 Pelaku Pembunuhan di Lampung Tengah Jual Mobil Fortuner Korban ke Jakarta Rp 160 Juta
Caca dan Tarmizi kemudian menjemput BG, AT dan AD untuk ikut serta ke pantai. Dalam mobil itulah para pelaku kemudian menjerat leher korban dengan menggunakan seutas tali hingga meninggal dunia.
Pelaku utama kasus pembunuhan di Lampung Tengah FK alias Caca alias Chelsea mengaku sudah delapan bulan menjalin asmara dengan korban Tarmizi.
Pelaku FK alias Caca alias Chelsea mengatakan, modus pembunuhan itu ia lakukan karena motif asmara, dan pelaku dijanjikan sebuah kendaraan dan membuka usaha oleh korban.
Kemudian, niat untuk menguasai harta korban disekongkoli oleh pelaku BG yang berstatus sebagai teman lelaki pelaku FK alias Caca alias Chelsea.
Lalu, rencana FK dan BG terus dibantu oleh AT yang berstatus sebagai adik BG dan AD yang merupakan kawasan sekolah AT.
Tangkap 4 Pelaku
Para pelaku kasus pembunuhan yang jasar korbannya ditemukan di Kecamatan Bekri, Lampung Tengah terungkap. Empat pelaku berhasil diamankan oleh polisi.
Baca juga: Warga Kira Manekin Ternyata Jasad, Warga Bandar Lampung Diduga Jadi Korban Begal
Baca juga: Misteri Penemuan Jasad di Lampung Tengah, Ada Luka Lebam di Leher Korban
Pada awalnya, Polisi berhasil menangkap dua pelaku. Keduanya yakni AT, warga Gorasjaya, Bekri, dan AD yang diamankan di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Senin (27/6/2022) kemarin.
Hasil pengembangan tertangkapnya dua pelaku tersebut, Tim Khusus Anti Bandit Satreskrim Polres Lampung Tengah dan Resmob Polda Lampung bergerak cepat memburu dua pelaku lainnya.
"Dari pengakuan pelaku AT dan AD, akhirnya diketahui pelaku lainnya yakni FK alias Caca alias Chelsea dan BG.”