Ia mengatakan, semua orang yang berhasil diamankan dalam razia ini, akan diberi peringatan oleh polisi.
"Kalaupun memang mau dipulangkan, orang tua mereka yang harus menyusul mereka di Polsek Batanghari," katanya.
Ia juga mengapresiasi sinergitas antara Polri, Pokdar Kamtibmas, serta para Tokoh Pemuda dalam razia ini.
"Saya mengapresiasi sekali, karena semua dapat berperan aktif mendukung terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, ditengah-tengah lingkungan masyarakat," jelasnya.
Razia Bersama ini, juga berlanjut di ruas-ruas jalan raya, guna menekan terjadinya tindak kriminalitas C3, yakni pencurian dengan kekerasan, pemberatan dan kendaraan bermotor.
Dari hasil razia tersebut, polisi berhasil mengamankan enam remaja yang ikut dalam balapan liar. Selain itu, polisi juga berhasil mengamankan enam kendaraan sepeda motor.
Terpisah, Ketua Forum Pemuda Karya Mandiri (FPKM) Joko Nugroho, didampingi Wakil Ketua Pokdar Kamtibmas Polres Lampung Timur Eko Arif Yulianto, menuturkan, pihaknya sangat mendukung kegiatan razia ini.
Ia berharap ini dapat menekan angka kejadian tindak kriminalitas di tengah-tengah masyarakat.
"Kami mendukung kegiatan razia ini dan mengharapkan dapat dilaksanakan secara rutin, demi menekan angka kejadian kriminalitas di wilayah Desa Banjarejo, khususnya di daerah yang aktivitas masyarakatnya cukup tinggi, salah satunya dirumah-rumah kos," tandasnya.
( Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi )